Otomania.com - Ada ciri-ciri yang harus diketahui saat hendak membeli Yamaha RX-King untuk direstorasi atau dimodifikasi.
Ciri Yamaha RX-King yang cocok buat direstorasi atau dimodifikasi adalah dengan cara melihat kondisi mesinnya.
Hal tersebut seperti pernah disampaikan oleh Arfan, Owner Achil KCDJ bengkel spesialis Yamaha RX-King.
"Soalnya part atau komponen Yamaha RX-King kini lebih sulit dicari ketimbang printilan pemanis tampilan, misalnya headlamp, sein atau knalpot," buka Arfan.
Part yang dimaksud seperti blok silinder Yamaha RX-King berkode Y1 dan Y2 yang kini mulai langka.
Sebab, meskipun ada blok silinder Yamaha RX-King berkode Y1 dan Y2 pasti harganya lumayan tinggi.
"Sebab blok silinder Yamaha RX-King berkode Y1 dan Y2 ini masih buatan Jepang dan lebih awet. Sedangkan yang kodenya YP sudah buatan lokal," papar pria yang akrab disapa Achil ini.
Ada beberapa kelebihan blok silinder Yamaha RX-King berkode Y1 dan Y2 dibandingkan dengan kode YP.
"Boringan blok silinder Yamaha RX-King berkode Y1 dan Y2 ini lebih bagus materialnya, makanya kalau pakai piston oversize (OS) 400 juga masih aman," kata Achil yang juga anggota Kings Club Djakarta (KCDJ) ini.
Baca Juga: Cara Gampang Dongkrak Tarikan dan Top Speed Yamaha RX-King, Modalnya Cuma Gear Ukuran Segini
Selain itu, juga mendapatkan Yamaha RX-King yang belum ada rembesan oli mesin.
"Pastikan juga area sekitar lubang pembuangan oli masih mulus, enggak ada retak-retak atau bekas tambalan," kata dia.
Ternyata lubang pembuangan oli pada crankcase Yamaha RX-King rawan pecah, apalagi kalau sudah berumur.
"Walaupun dapat yang bekas tambalan, pastikan tambalannya rapi dan enggak ada rembes," ujar Acil.
Setelah ciri atau kriteria Yamaha RX-King buat bahan restorasi di atas terpenuhi, jangan lupa dengarkan suara mesinnya saat langsam.
"Mesin yang sehat itu bebas dari suara-suara aneh seperti ngericik," ungkapnya saat ditemui di Jalan Sadar Raya No.35 Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Suara mesin ngericik pada motor 2-tak bisa beragam penyebabnya. Biasanya bisa dari piston yang sudah mulai longgar atau setang seher yang sudah oblak.
"Kemudian dicek juga apakah Yamaha RX-King incaran bisa langsam atau tidak. Jika sering mati kemungkinan membrannya sudah jeplak atau minta diganti," Kata Achil
Selain mesin, karburator juga enggak kalah penting untuk dicek buat yang sedang cari Yamaha RX-King bahan restorasi atau modifikasi.
"Pastikan karburator Yamaha RX-King masih pakai aslinya yaitu Mikuni," wantinya.
Jika semua tadi telah diperiksa, jangan lupa juga untuk mengecek aau memeriksa rangkanya.
"Buat Yamaha RX-King yang sudah berumur biasanya rangka bagian belakangnya ada yang rapuh atau berkarat, hindari rangka yang seperti itu," kata lagi saat ditemui di waktu yang berbeda.
"Pastikan juga nomor rangka dan nomor mesin akur (sesuai) dengan yang di BPKB dan STNK," pungkas pemilik member nomor registrasi 166 KCDJ.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR