JMTM juga akan menindaklanjuti dengan tindakan maintenance rekonstruksi perkerasan, yang bertujuan untuk menjaga tingkat keamanan dan keselamatan para pengguna jalan tol.
Tindakan tersebut juga menjadi program perawatan jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada tahun ini.
“Sepanjang tahun 2023, PT JTT telah merencanakan program pemeliharaan di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun arah Jakarta," paparnya.
Sementara untuk penanganan pekerjaan pemeliharaan yang bersifat darurat, JTT telah menyiapkan tim patching yang tugasnya melakukan screening dan penambalan sementara di lokasi yang membutuhkan perbaikan.
"Tentunya, perbaikan ini bersifat sementara dengan tetap memperhatikan faktor kondisi cuaca di lapangan, " kata Lisye.
Menurutnya, program tersebut tentunya tidak hanya untuk perbaikan jalan Tol Japek saja demi mencegah kejadian serupa terjadi di ruas tol lain yang dukelola Jasa Marga.
Sebab, Jasa Marga juga menyiagakan petugas patching 24 jam dan melakukan perbaikan dengan memperhatikan kondisi cuaca dan lalu lintas kendaraan di ruas jalan tol.
Oleh karena itu, pemilik kendaraan bisa melapor ke pihak Jasa Marga ketika mengalami suatu kendala saat melewati jalan tol yang dikelola Jasa Marga.
“Jika mengalami kendala di jalan tol Jasa Marga Group, segera hubungi layanan One Call Center 24 jam di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA, atau melalui aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android," jelas Lisye.
"Jasa Marga juga memberlakukan prosedur penanganan klaim dari pengguna jalan untuk kejadian-kejadian khusus, salah satunya kerugian akibat kerusakan jalan atau karena jalan berlubang,” tutupnya.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR