Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Deretan Fitur Mobil Matic yang Bisa Bantu Pengemudi Melibas Tanjakan, Pemula Wajib Simak

Parwata,Radityo Herdianto - Selasa, 14 Februari 2023 | 12:55 WIB
Hill Start Assist pada mobil Toyota membekali sebagai fitur standar pada beberapa produknya
Advertorial
Hill Start Assist pada mobil Toyota membekali sebagai fitur standar pada beberapa produknya

Otomania.com - Mobil matic memiliki beberapa fitur yang dapat membantu pengemudi saat melawati jalan tanjakan.

Fitur di mobil matic tersebut ada tiga, yakni Low Gear, Auto Hold Parking Brake dan Hill Start Assist.

Lantas, seperti apa fungsi dari ketiga fitur yang ada di mobil matic tersebut, sialakn simak penjelasannya berikut ini.

Low Gear

Low gear, tidak hanya saat 'merangkak' untuk menanjak, namun juga punya peran penting dalam kondisi berhenti di tanjakan.

Seperti yang pernah disampaikan oleh Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel spesialis Worner Matic.

"Waktu transmisi posisi di low gear (D2, D1, L), booster pressure oli transmisi akan aktif," kata Hermas.

"Valve body menciptakan tambahan tekanan oli transmisi untuk menggerakan komponen girboks lebih kuat," ungkapnya.

Sehingga mobil tidak kehilangan momentum saat kembali start di tanjakan.

Baca Juga: Ganti Oli Mesin dan Transmisi Mobil Matic Honda Brio di Bengkel Spesialias, Siapkan Dana Segini

Auto Hold Parking Brake

Fitur ini tersedia khusus di sebagian mobil yang sudah dilengkapi dengan electronic parking brake.

Ketika fitur aktif, modul secara otomatis mengaktifkan rem parkir ketika mobil sepenuhnya berhenti.

Sekalipun posisi tuas transmisi tetap berada di D, rem parkir tetap menahan posisi mobil.

Tinggal sedikit injakan pedal gas, rem parkir secara elektris me-release agar mobil bisa kembali melaju.

Hill Start Assist

Didi Ahadi, yang saat diwawancara GridOto.com beberapa waktu lalu menjabat Dealer Technical Support Deptartment Head PT Toyota-Astra Motor pernah memberi tahu cara kerja fitur hill start assist ini.

"Hill start assist menggunakan yaw-rate sensor yang medeteksi kemiringan mobil," terangnya.

"Sinyal sensor kemudian diteruskan ke modul rem ABS," lanjut Didi Ahadi.

Ketika dalam posisi menanjak pedal rem aktif, saat dilepas sensor ABS tetap bekerja mengaktifkan perangkat rem.

Posisi mobil akan tertahan sekian detik untuk memberi waktu pengoperasian pedal rem ke pedal gas.

Dari sini, girboks menghasilkan torsi puncak yang membantu mendorong mobil setelah berhenti.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa