Ia menegaskan, untuk menjaga durabilitas sokbreker itu dimulai dengan menjaga kebersihannya.
"Musuh sokbreker itu debu, karena bisa merusak seal atau sil karet yang menyebabkan oli bocor," jelasnya.
Meski boleh saja sokbreker dipasang sarung, namun dalam website Ohlins menjelaskan kalau cover ini dapat menyebabkan sokbreker kepanasan.
Kalau temperatur sokbreker terlalu tinggi, kinerja oli dan juga piston dalam sokbreker tidak optimal.
Makanya, Ohlins tidak menyarankan penggunaan cover sokbreker belakang untuk motor yang dipakai riding lama.
Misalnya, untuk penggunaan saat touring jangka panjang, dimana sokbreker motor belakang bekerja habis-habisan.
Jadi kembali ke kebutuhan dan keinginan saja.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR