Otomania.com - Tewaskan bocah pembuat konten, sopir truk viral tidak dijadiakn tersangka, polisi ungkap alasannya.
Viral di media sosial, aksi sekelompok bocah yang nekat menghentikan laju truk demi konten di Jalan Otto Iskandardinata, Gerendeng, Kota Tangerang, Banten.
Dalam kejadian tersebut, satu orang meninggal dunia akibat tertabrak truk.
Kasatlantas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Joko Sembodo mengatakan, sopir truk yang menabrak pemuda tersebut tidak dijadikan tersangka.
"Sopir truk yang menabrak anak-anak di Jalan Otista, Karawaci, Kota Tangerang, kemarin sudah dipastikan sebagai saksi, bukan tersangka," ujar Kompol Joko Sembodo kepada awak media, Jumat (10/6/2022).
Joko mengatakan, kasus tewasnya seorang pemuda karena tertabrak truk pada Jumat (3/6/2022) lalu, merupakan perbuatan yang disengaja.
Pasalnya, dalam video yang tersebar viral di Sosial Media Instagram tersebut merupakan aktivitas sekelompok pemuda yang tengah membuat konten.
"Kalau video viral yang pertama di Jalan Otista itu mutlak adalah tujuannya untuk membuat konten," kata dia.
"Karena bisa dilihat dari video yang beredar di sosial media, memang dia sedang merekamnya untuk dibuat konten," terangnya.
Oleh karena itu, Joko memastikan, sang supir pengendara truk tidak dilakukan penahanan.
Menurutnya, sopir tersebut hanya dikenakan untuk wajib melapor ke Polres Metro Tangerang Kota.
Hal itu bertujuan, guna dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian atas kasus yang menimpanya itu.
"Sopir truk itu cuma dijadikan saksi doang dan memang enggak ditahan, karna dia (supir) itu enggak salah, kasian kan kalau ditahan," ungkapnya.
"Dari kemarin supir hanya wajib lapor saja, itu pun laporan supor karna dimintai keterangan saja," terang Kompol Joko Sembodo.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video pemuda terlindas kendaraan besar, truk tersebar viral di Sosial Media Instagram.
Dalam video tersebut terlihat 4 orang pemuda menghadang sebuah truk berukuran besar yang sedang melaju kencang.
4 pemuda itu terdiri dari 2 orang pemuda mengenakan jaket berwarna putih dengan garis berwarna merah dan hitam, sedangkan 2 pemuda lainnya mamakai jaket berwarna hitam.
Mulanya, 2 pemuda berjaket putih dan 1 pemuda berjaket hitam hendak menghentikan laju sebuah truk yang melintas.
Baca Juga: Alasan Bikin Konten, Puluhan ABG Konvoi Sambil Acungkan Senjata Tajam, Endingnya Ketebak
Bukannya berhenti atau melambat, truk masih terus melaju dan 2 pemuda berjaket warna putih masih tetap memaksa truk berhenti, dan salah seorang diantaranya terlindas.
Menanggapi hal tersebut, Kasie Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Abdul Jana mengatakan, para pemuda itu sengaja menghadang truk yang sedang melintas.
Aksi pemuda tersebut terjadi pada pukul 11.30 WIB, di Jalan Otto Iskandardinata, Gerendeng, Karawaci, Kota Tangerang.
"Ya video viral aksi anak-anak itu menghadang truk kejadiannya tadi siang, sekira pukul 11.30 WIB di Jalan Otto Iskandardinata," kata AKP Abdul Jana saat dikonfirmasi awak media, Jumat (3/6/2022) lalu.
Menurutnya, akibat peristiwa tersebut, satu orang pemuda tewas akibat terlindas truk berwarna hijau dan kontainer berwarna biru itu.
Hal tersebut disampaikan Jana, setelah pihaknya memeriksa dan mengecek langsung kondisi korban yang dibawa ke rumah sakit.
"Salah satu dari anak-anak itu menjadi korban meninggal dunia, setelah kita melakukan pengecekan kepada korban di rumah sakit," tutur dia.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Polisi Pastikan Sopir Truk yang Menabrak Bocah Demi Konten di Tangerang Tidak Ditahan
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Wartakotalive.com |
KOMENTAR