Baca Juga: Air Radiator Masih Ada Tapi Overheat, Ternyata Gara-gara Gak Pernah Diganti, Ini Alasannya
Karena kebocoran ini, coolant menjadi terbuang sehingga tidak cukup untuk mendinginkan suhu mesin kendaraan.
Kalau coolant tidak mendinginkan mesin dalam waktu yang lama, artinya mesin dalam keadaan yang panas, maka bisa terjadi overheat.
Disampaikan oleh terang Anwar Lubis dari bengkel Ridho, spesialis radiator di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Servis atau perbaikan bisa saja dilakukan, kalau radiatornya menggunakan bahan kuningan pada bagian kepala atau sisi ujung." buka Anwar.
"Ini pun dengan cara dilas atau ganti kepala,” jelas Anwar.
Namun jika radiator berbahan plastik bagian water tank, tidak bisa diperbaiki dengan cara dilas, mesti dilakukan penggantian.
Selain karena adanya kebocoran, radiator tersumbat juga bisa menyebabkan mesin overheat, karena aliran cairan pendingin tidak lancar.
2. Tutup radiator rusak atau tidak sesuai dengan spesifikasi
Tutup radiator rusak biasanya karena usia pakai, disebabkan pada cap (tutup) radiator yang berbahan karet, kondisinya sudah getas karena terkena panas coolant.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Otomotifnet.gridoto.com |
KOMENTAR