Otomania.com - Cuci Mobil Dengan Hidrolik Model X Bisa Bikin Rusak Knalpot, Benarkah Demikian?
Banyak pilihan tempat cuci mobil mulai dari yang biasa hingga yang diangkat mobilnya atau biasa di bilang hidrolik.
Mencuci mobil dengan hidrolik tersebut diharapkan kotoran yang berada di kolong menjadi hilang atau bersih.
Melansir dari Kompas.com, sebuah video yang diunggah akun @indocarstyle di Instagram, memperlihatkan kerusakan yang dialami mobil saat dicuci bagian kolongnya.
Baca Juga: Cuci Mesin Mobil Gak Bisa Sembarangan, Bengkel Spesialis Detailing Bocorkan Triknya
Mobil tersebut diangkat dengan hidrolik model X yang seharusnya bertumpu pada titik dongkrak kendaraan.
Jika dilihat pada unggahan video tersebut, bagian knalpot mobil mengalami kerusakan.
Berdasarkan keterangan yang ditulis, bagian knalpot tadi malah dijadikan tumpuan, sehingga malah rusak.
View this post on Instagram
Lantas, apakah penggunaan hidrolik model X saat mencuci mobil seperti ini menyebabkan kerusakan knalpot?
Baca Juga: Jangan Ada yang Tertinggal, Ini Perlunya Mengelap Hingga Kering Setelah Cuci Mobil
Didi Ahadi selaku Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor mengatakan.
selama penempatannya benar, mencuci mobil menggunakan hidrolik model tersebut seharusnya tidak merusak komponen kendaraan.
“Kalau duduknya benar dan tidak mengenai bagian lain di bawah mobil, maka aman,” ucap Didi kepada Kompas.com, Rabu (8/9/2021).
Jadi jika mencuci mobil dengan hidrolik model X, pastikan harus mengikuti dudukan dongkrak.
Baca Juga: Pilah Pilih Sampo Mobil, Bagus yang Pakai Wax Atau Tanpa Wax?
Selain itu juga dudukan dongkrak tadi dilapisi dengan karet yang tebal untuk menghindari kerusakan.
Banyak juga yang mengatakan kalau model hidrolik X ini bisa merusak suspensi karena ban dalam posisi menggantung.
Namun Didi tidak membenarkan hal tersebut, suspensi tetap akan tidak masalah walau kondisi ban menggantung selama diangkat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Cuci Mobil dengan Hidrolik Model X Bisa Merusak Knalpot?",
Editor | : | Dimas P |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR