Busi Jatuh Langsung Rusak dan Tak Bisa Dipakai Lagi? Ini Fakta Benarnya

Otomania.com - Mitos Atau Fakta, Busi Mobil Yang Jatuh Jadi Rusak Tak Bisa Dipakai Lagi, Ini Jawabnnya

Ada anggapan bahwa jika busi mobil sampai terjatuh maka busi tersebut bisa mengalami rusak.

Dan bahkan bukan hanya itu saja busi mobil yang jatuh, bahkan tidak bisa untuk dipakai lagi.

Bagaimana menurut anda benarkah anggapan yang muncul tersebut?

Baca Juga: Waspada, Drat Busi Basah Ada Olinya Jadi Petunjuk Kerusakan Mesin, Bisa Jadi Parah Nih!

Penasaran dengan anggapan tersebut, Diko Oktaviano selaku Technical Support Product Knowledge PT NGK Busi Indonesia.

Diko memberikan jawaban atas anggapan busi mobil akan jadi rusak karena jatuh dan tak bisa digunakan lagi.

Menurut Diko, anggapan busi menjadi rusak karena jatuh dan tak bisa digunakan. Hal tersebut tidak benar dan hanya merupakan mitos saja.

Baca Juga: Semua Harus Tahu, Ini Ciri Busi Mobil Motor Minta Ganti Baru

"Busi mobil yang jatuh itu bisa langsung rusak dan bahkan tidak bisa digunakan lagi hanya mitos saja," buka Diko.

Selain itu Diko juga menambahkan, karena busi juga telah didesain oleh pabrikan tetap bisa digunkan meski terjatuh.

"Selain kinerja busi, pabrikan sudah mendesain busi bisa tetap digunakan walau terjatuh, tapi ada beberapa syarat," tambahnya.

Syaratnya adalah, busi tersebut tidak jatuh dari tempat yang tinggi atau busi sengaja dilempar ke atas.

Pasalnya, kalau busi jatuh dari kondisi tersebut, risiko busi mobil rusak cukuplah tinggi.

"Keramik busi bagian dalam bisa pecah sehingga tegangan listrik yang besar untuk menyalakan percikan api akan bocor," jelasnya.

Dan api busi tidak akan sampai ke ujung elektroda tengah sehingga busi menjadi mati, alias tak bisa digunakan.

Namun, menurut Diko ada hal penting yang harus diperhatikan saat busi terjatuh.

Baca Juga: Tanda-tanda Mesin Mau Overheat Ternyata Bisa Dibaca Dari Busi, Simak Penjelasannya

Rudy Hansend

Penyetelan celah busi mobil

"Cek gap busi antara massa dan elektroda tengah, pastikan tidak menjadi terlalu rapat," ungkapnya.

Karena jika gap busi mobil terlalu rapat, maka bisa membuat loncatan bunga api tidak maksimal dan membuat proses pembakaran menjadi terganggu.