Pertamax
Pertamax merupakan bensin berstandar internasional dengan angka oktan minimal 92.
Bensin jenis ini sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan yang memiliki kompresi rasio 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan berbahan bakar bensin yang menggunakan teknologi setara dengan Electronic Fuel Injection (EFI).
Dengan ecosave technology, Pertamax mampu membersihkan bagian dalam mesin (detergency).
Selain itu Pertamax juga dilengkapi dengan pelindung anti karat pada dinding tangki kendaraan, saluran bahan bakar dan ruang bakar mesin (corrotion inhibitor).
Serta diklaim mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air sehingga pembakaran menjadi lebih sempurna (demulsifier).
Pertamax Plus
Pertamax Plus hadir sebagai bahan bakar non-subsisi dengan angka oktan 95.
Kelasnya berada di atas Pertamax dan dibuat sesuai standar International Worldwide Fuel Charter (IWWFC) dan emisi Euro II.
Bensin ini cocok untuk kendaraan dengan mesin injeksi hingga yang sudah menggunakan turbocharger dan yang memiliki rasio kompresi sekitar 10:1 hingga 11:1.
Namun pada 2016, Pertamax Plus distop produksinya dan digantikan Pertamax Turbo.
Pertamax Turbo
Kemudian ada juga Pertamax Turbo yang memiliki tingkat oktan 98.
Bensin ini dikembangkan dengan formula yang disebut Ignition Boost Formula (IBF).
IGF adalah hasil kerjasama Pertamina dengan Lamborghini untuk memenuhi persyaratan mesin berteknologi tinggi.
Menjadi produk bensin kelas atas, Pertamax Turbo memiliki beberapa kelebihan.
Sebut saja meningkatkan kecepatan maksimal, akselerasi, hingga tenaga karena hasil pemakaran yang lebih sempurna.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Motorplus-online.com,pertamina.com |
KOMENTAR