Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Andrea Dovizioso: Pengalaman Saya di Ducati Jauh Lebih Berat

Adi Wira Bhre Anggono - Minggu, 1 November 2020 | 20:00 WIB
Andrea Dovizioso mengungkapkan kalau membalap bersama Ducati adalah yang berat baginya.
twitter/@ducaticorse
Andrea Dovizioso mengungkapkan kalau membalap bersama Ducati adalah yang berat baginya.

Otomania.com - Pebalap Ducati Andrea Dovizioso mengaku kehilangan semangat merebut gelar juara dunia di MotoGP 2020.

Alasannya, lantaran dirinya kesulitan untuk memaksimalkan perfoma motor Desmosedici tunggangannya.

Dikutip dari Gpone.com, Jumat (30/10/2020), rider asal Italia ini pun mengaku bahwa penyebab paling besar dalam kegagalannya adalah karena adanya kendala pada motor.

“Kami menganalisis dan mempelajari data berulang kali pada setiap sesi.

Baca Juga: Drama Ducati: Danilo Petrucci Jadi Penyebab Andrea Dovizioso Ngamuk di Paddock MotoGP Aragon 2020

Cukup jelas apa yang sedang terjadi, tetapi sulit mengubah fase pengereman karena banyak hal yang terjadi saat di lintasan,” ujar Dovizioso.

Seperti diketahui, Dovizioso menyudahi masa baktinya kepada tim Ducati yang sudah berjalan selama delapan musim, dan dipastikan akan berakhir pada MotoGP 2021.

Pebalap berusia 34 tahun ini akhirnya memutuskan untuk menyudahi perjalanannya bersama tim Ducati.

Dovizioso mengaku pekerjaannya membela tim Ducati merupakan hal yang sangat berat.

Baca Juga: Ini Kah Penyebab Honda Amsyong di MotoGP Teruel 2020, Alex Marquez dan Takaaki Nakagami Gagal Finish

Jauh lebih berat ketimbang saat dirinya membela Honda atau Yamaha.

“Pengalaman saya di Ducati jauh lebih berat dibandingkan dengan Honda dan Yamaha. Saya kerap menarik urat demi mendapatkan hal yang diinginkan. Cara itu benar-benar dilakukan dengan penuh risiko,” kata Dovizioso.

“Saya ambil keputusan tidak lanjut di tim ini (Ducati) sebelum kami berargumen dan bikin musim balap makin kacau.

Ducati selalu percaya pada proyeknya sendiri, dan mengambil semua keputusan soal masa depan,” tutur Dovi.

Sempat bertengger di puncak klasemen, Dovizioso kini merosot menempati posisi kelima klasemen sementara MotoGP 2020 dengan raihan 109 poin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curhat Dovizioso yang Mengaku Kesulitan Jadi Pebalap Ducati".

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa