Otomania.com - Sebuah ledakan besar terjadi di sebuah bengkel las di Kilometer 29, Jalan T Amir Hamzah, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (27/8/2020) pagi.
Pada Kamis sore, jumlah korban tewas akibat ledakan tabung gas oksigen itu bertambah menjadi 3 orang.
Kemudian, satu orang masih kritis dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Binjai AKP Yayang Rizky Pratama mengatakan, tiga orang yang meninggal tersebut yakni seorang tukang las bernama Erwin (27), warga Kilometer 19, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur.
Kemudian, Ayu (24), seorang kasir bengkel, warga Desa Tandem Hilir I, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang.
Baca Juga: Miris, Niat Perbaiki Standar di Tukang Las, Ehh... Suzuki RGR Malah Hangus Terbakar
Posisi Ayu saat kejadian hanya berjarak sekitar 3 meter dari mesin las yang meledak.
“Satu lagi, seorang sopir mobil Fortuner yang sedang melintas saat kejadian, terkena sepihan ledakan di kepalanya dan meninggal dunia,” kata Rizky.
Sopir mobil Toyota Fortuner tersebut bernama Budi Erwisnyah (39), warga Desa Marindal Medan.
Sebelumnya, korban tewas disebut ada empat orang.
Namun, setelah dievakuasi, seorang korban diketahui masih bernyawa dan saat ini dalam kondisi kritis.
“Yang kritis itu yang belanja besi di bengkel,” kata Rizky. Sampai saat ini, polisi masih menutup tempat kejadian perkara dengan garis polisi.
Baca Juga: Truk Tangki Meledak, Pekerja Las Terpental Jatuh Timpa Atap Rumah
“Kalau untuk informasi yang didapat, belum bisa kita pastikan yang meledak apa, karena nanti ahlinya yang bisa terangkan, dari ahli,” kata Rizky.
Sementara itu, terdapat 9 korban yang mengalami luka berat.
Masing-masing korban luka berat yakni Diki Candra (21) karyawan bengkel las yang mengalami luka di kepala. Korban adalah warga Jalan Randu, Kelurahan Jati Utomo, Binjai Utara.
Kemudian, Rama Manalu (39), warga Tanjung Morawa, Deli Serdang.
Rama merupakan pemilik mobil Fortuner yang mengalami luka pada tangan kanan akibat serpihan kaca mobil.
Berikutnya, Mardiono (55) warga Jalan Bambu Pasar X, Kelurahan Cengkel Turi, Kecamatan Binjai, yang kebetulan sedang membeli besi ke bengkel tersebut.
Dia mengalami luka bakar pada bagian kaki sebelah kanan dan punggung.
Berikutnya Mulianto (37), warga Jalan Mesjid, Desa Sidomulyo, Kecamatan Stabat, Langkat.
Korban adalah pemilik mobil Toyota Rush Silver yang mengalami luka bakar pada kepala dan badan, serta kaki melepuh.
Kemudian, Hamidun (51) karyawan bengkel yang merupakan warga Jalan MT Haryono, Gang Baru, Kelurahan Cengkeh Turi, Binjai Utara.
Korban mengalami luka bakar pada bagian dada dan kepala serta punggung.
Berikutnya, Apok (60) karyawan bengkel warga Desa Karang Rejo, Stabat. Apok mengalami luka pada tangan kiri dan kanan, serta pinggang.
Lalu, Suryadi (37) karyawan bengkel warga Desa Sendang Rejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat. Korban mengalami luka pada bagian kepala.
Berikutnya, Waris (40) karyawan bengkel warga Pasar 8, Desa Sidumolyo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat. Korban mengalami luka bagian perut.
Terakhir adalah Mugiono (50), karyawan bengkel warga Dusun I Purnamasari, Desa Tandem Hulu II, Hamparan Perak, yang mengalami luka pada bagian kepala.
Selain itu, satu orang korban juga diketahui berada di RS Bidadari Binjai, atas nama Hadi Suwito (70), warga Dusun I Purnamasari, Desa Tandem Hulu II, Hamparan Perak. Korban mengalami luka pada bagian kaki.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Ledakan di Deli Serdang, 3 Tewas, 1 Kritis dan 9 Luka Berat".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR