Baca Juga: Sepeda Lebih Menggoda, Maling Ini Lebih Pilih Angkut Sepeda Daripada Motor di Sebelahnya
Sambil kesakitan, korban terus berteriak meminta tolong.
Sampai akhirnya ada warga mendekat menolong, dan melaporkan peristiwa ini polisi.
"Korban langsung ditolong oleh warga dan petugas yang datang ke lokasi. Pelakunya juga ditangkap dan dibawa ke Polsek," ujar kapolsek.
Polisi juga menyita beberapa barang bukti, termasuk pipa besi berukuran sekitar 50 centimeter yang dipakai pelaku menganiaya korban, dan motor Honda Vario milik korban.
Akibat perbuatannya, bujang asal Surabaya itu harus mendekam di dalam penjara.
Baca Juga: Pelajar Pengendara Motor Dikeroyok Pesepeda, Pelaku Tak Terima Saat Ditegur Untuk Minggir
Dia dierat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Di sela menjalani pemeriksaan, pelaku mengaku datang ke Sidoarjo naik angkot. Dari Surabaya ke Sidoarjo, dia berdalih bermaksud mencari kerja.
"Tapi tidak kunjung dapat pekerjaan. Dan ketika jalan kaki melihat ada pipa besi itu di jalan, terus saya bawa," dalih pria yang masih bujang tersebut.
Ditanya tentang aksi kejahatannya, Purnomo mengaku spontan karena sedang kalut.
"Pusing, gak punya keluarga, gak punya uang, nyari kerja gak dapat," akunya.
Akibat perbuatannya, warga Surabaya ini justru bakal semakin lama membujang dan tak punya uang. Karena dia harus meringkuk di dalam penjara.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul "Detik-detik Driver Ojol Sidoarjo Dipukuli Pipa Besi hingga Berdarah-darah, Pelaku Mengaku Pusing".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
KOMENTAR