Otomania.com - Kabar mengenai order fiktif yang dialami seorang warga Ciledug, Kota Tangerang pada Selasa (7/4/2020) kemarin mendapat tanggapan dari pihak Grab.
Head of Marketing GrabFood Grab Indonesia Hadi Surya Koe mengatakan, manajemen Grab sudah mengganti kerugian yang dialami Wilandini terkait belasan order fiktif GrabFood.
"Dan telah melakukan pembayaran ganti rugi secara penuh atas biaya yang telah dikeluarkan oleh pelanggan (Wilandini) akibat ulah tidak bertanggung jawab," ujar Hadi dalam keterangan tertulis saat dihubungi melalui pesan teks, Rabu (8/4/2020).
Hadi mengatakan pihaknya juga sudah mengambil langkah tegas dengan menonaktifkan akun pengguna Grab yang digunakan untuk order fiktif.
Grab Indonesia pun mengecam tindakan tersebut.
Agar peristiwa order fiktif tersebut tidak terulang, Hadi mengatakan pihak GrabFood akan melakukan peninjauan ulang aktivitas pelanggan.
Kata Hadi, GrabFood akan melakuan tindakan tegas yaitu penangguhan hingga penonaktifan apabila ada indikasi atau terbukti melakukan order fiktif.
Baca Juga: Jelang Ramadan Dihadang Corona, Bagaimana Kondisi Showroom Mobkas di Jakarta, Masih Ramai?
"Untuk mencegah terulang kembalinya hal ini," tutur dia.
| Editor | : | Dimas Pradopo |
| Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR