Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Yamaha Vega R Kena Ciduk Saat Operasi Zebra, Pengendara Tak Terima Ditilang, Polisi Jadi Sasaran Tendang

Gagah Radhitya Widiaseno - Selasa, 29 Oktober 2019 | 09:30 WIB
Operasi Zebra 2019 serentak mulai 23 Oktober-5 November 2019. (ilustrasi)
@tmcpoldametro
Operasi Zebra 2019 serentak mulai 23 Oktober-5 November 2019. (ilustrasi)

Otomania.com - Operasi Zebra memang sedang gencar-gencarnya dilakukan polisi.

Hal ini bertujuan untuk menertibkan pengendara motor di jalan raya serta meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan.

Banyak kejadian yang mungkin jadi sorotan saat Operasi Zebra berlangsung.

Salah satunya kejadian pengendara menendang polisi.

Baca Juga: Penting! Jalur Ini yang Bakal Digelar Operasi Zebra 2019 di Jakarta

Dilansir dari kompas.com, sebuah insiden penendangan polisi oleh pengendara motor saat operasi Zebra terjadi di Tugu Perjuangan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Sabtu (26/10/2019).

Kejadian tersebut terjadi ketika seorang polantas, Brigadir Rony melihat seorang pria mengendarai motor Yamaha Vega R.

Pria tersebut berboncengan dengan perempuan yang tidak mengenakan helm.

Petugas kemudian mencoba mengentikan pengendara motor tersebut.

Baca Juga: Wanita Ini Kena Ciduk Polisi Karena Nyinyir di Medsos, Sebut Polisi Lagi Cari 'Uang Jajan' Saat Operasi Zebra 2019

Tak ingin berhenti, pengendara motor tersebut justru berusaha melarikan diri.

Tindakan sang pria berhasil dicegah oleh Brigadir Rony, dengan menarik bagian belakang motor.

Keduanya pun saling tarik menarik sepeda motor.

Emosi dan tak terima motornya diberhentikan, si pengemudi motor menendang kaki Brigadir Rony sebanyak dua kali.

Kericuhan itu bahkan mengundang perhatian masyarakat yang ada di sekitar lokasi Operasi Zebra.

Polisi kemudian mengamankan pria yang menyebabkan keributan tersebut ke Pos Lantas Berastagi.

"Iya, tadi naik kereta (motor) orang berdua boncengan sama istrinya. Karena enggak pake helm, terus distop polisi, Mungkin enggak terima, makanya ditendangnya polisi itu," ungkap Jampang (40), saksi mata.

Pihak Kanit Lantas Polsek Berastagi, Ipda P Hutahaen juga membenarkan kejadian tersebut.

"Iya benar, anggota kita ada yang ditendang. Sekarang pelakunya lagi di Polsekta Berastagi, lagi diperiksa di sana," ungkap Hutahean.

Kejadian tersebut bahkan akan dibawa ke ranah hukum, karena pelaku melakukan tindak pidana dan melawan petugas.

"Ini lanjut perkaranya karena sudah melakukan tindak pidana,"

"Apalagi korbannya petugas kepolisian yang dianiaya saat melaksanakan tugas,"

"Sekarang lagi diperiksa pelaku sama anggota kita di Polsekta Berastagi," lanjutnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tak Terima Diberhentikan, Pengendara Motor Tendang Polantas Saat Razia

Editor : Indra Aditya
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa