Otomania.com - Saat bearing roda sudah rusak atau oblak, jangan dibiarkan terlalu lama karena bisa merembet dan merusak area lain.
Kalau sudah merusak area lain, tentunya biaya untuk perbaikan jadi lebih besar.
Memang gejala awal dari bearing roda rusak ini tidak terlalu bisa dirasakan.
"Tapi nanti lama-lama motor jadi tidak stabil atau kalau mau menikung rasanya seperti mau jatuh," terang Dody Irawan owner DIDS Matic.
Baca Juga: Caranya Cek Bearing Dan Bushing Motor Rusak? Goyangin Saja Kanan Kiri
"Deteksinya cukup gampang, saat motor berhenti kita dorong bagian roda pakai tangan. Kalau terasa goyang itu tandanya bearing harus diganti," terangnya lagi.
Penggantian bearing ini juga cukup terjangkau kok.
"Harganya bearing roda hanya berkisar Rp 20-30 ribu saja," lanjutnya
"Jangan malas untuk diganti karena kalau dibiarkan bisa merembet ke area lain," lanjut Dody.
Baca Juga: Sering Lupa Ganti Oli Yamaha NMAX, Bearing Kem Terancam Rontok
"Seperti rem cakram bisa habisnya tidak rata," tambah Dody yang sudah 15 tahun buka bengkel.
"Tapi paling sering kalau rusak di bagian belakang yang kena tromolnya," tambah Dody yang buka di Warakas VII Gg 8, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Karena kalau dipaksa dipakai, jalan ban sebetulnya goyang tidak berarturan sementara remnya masih lurus," terangnya.
"Selain cakram atau tromol jadi habis tidak rata, bearing aus juga bisa bikin sokbreker atau pelek rusak," tutupnya.
Artikel ini suah tayang di GridOto.com dengan judul Bearing Roda Rusak Jangan Dibiarkan, Bisa Merusak Area Lain!
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR