Mengenai program bantuan AMMDes di Sulteng, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin Putu Juli Ardika menjelaskan, AMMDes pengolah air jernih diserahkan langsung kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di Kab. Sigi dan Donggala.
Baca Juga : Jelang Peluncuran Tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo Kesakitan Sampai Masuk IGD
Ini merupakan hasil rekomendasi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Prov. Sulteng.
“Sedangkan, di Kota Palu dikelola oleh Kelompok Usaha Masyarakat yang direkomendasikan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palu,” ungkapnya.
Sebelum diserahkan ke masyarakat penerima bantuan, telah dilakukan pendampingan selama 1-2 bulan.
“Kami juga laksanakan bimbingan teknis kepada kelompok masyarakat penerima bantuan mengenai teknis pengoperasian AMMDes penjernih air tersebut,” terangnya.
Baca Juga : Pajak Mobil Listrik Bakal Lebih Rendah Dibanding Mobil Konvensional
Bahkan, pihaknya menggelar program pelatihan mekanik sepeda motor kepada masyarakat yang terkenda dampak gempa di Sulteng.
Upaya ini dilakukan guna menciptakan wirausaha baru di sektor reparasi sepeda motor.
“Program tersebut juga sejalan dengan keinginan pemerintah untuk terus meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM), termasuk dalam hal ini adalah peningkatan kemampuan SDM di bidang perbengkelan,” paparnya.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR