(Baca Juga : Daihatsu Xenia 1.5 Lebih Mahal Rp 10,95 Juta, Dibanding 1.3 R Deluxe, Apa Bedanya?)
Enggak mau pakai sembarang part, Erwin menggunakan sok depan asli Yamaha YZ250.
Rumah komstir juga turut diganti menyesuaikan komstir asli bawaan YZ250 tipe bearing bambu.
Sementara di belakang, swingarm aluminium juga dari YZ250 dipadukan sok YZ85 tinggi 40 cm.
“Di sok belakang, penyesuaiannya di bagian unitrack yang dipotong 5 mm dan dibuatkan lubang baru seukuran baut sok belakang 17 mm.
(Baca Juga : Penampakan Suzuki Wagon R Baru Mirip Ignis, Bisa Langsung Dipesan?)
Kemudian, teromol dijejalkan produk aftermarket
ROS untuk Honda CRF 250, yang dilakukan penyesuaian bushingnya,” bebernya.
Mesin 135 cc 2-tak diberi jurus korek menggunakan silinder head aftermarket YZ125
belimbing.
Head dipapas 1,5 mm dengan squish 13 derajat dan lebar 8 mm serta dibuatkan nat 0,3 mm.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Motorplus Online |
KOMENTAR