Otomania.com – Tol Trans Jawa yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat, akhirnya tersambung dan beroperasi.
Tol sepanjang 700-an km membuat rute Jakarta ke Surabaya semakin singkat, bahkan bisa ditempuh dalam hitungan jam.
Meskipun lebih cepat, pengguna jalan dituntut lebih waspada saat melewati Tol Trans Jawa.
Baca Juga : Anggota TNI Tewas di Mobil Dihujani 4 Tembakan, Pelaku Naik Motor
Sebagaimana dijelaskn Budi Pramono, Direktur Utama Jasamarga Surabaya Mojokerto, dengan tersambungnya tol Trans Jawa isu kelancaran jalan tak lagi jadi yang utama.
“Jalanan sudah pasti lancar, paling tersendat di gardu tol saja. Tol Trans Jawa isunya bukan lagi kelancaran tapi keselamatan,” kata Budi Pramono, (23/12/2018).
Ia mengatakan, dengan lancarnya jalan membuat orang terlena untuk memacu kendaraannya lebih cepat.
Baca Juga : Anggota TNI Ditembak Dalam Mobil, Pelaku Geletakin NMAX Gitu Saja
“Artinya risiko kecelakaan tambah besar, makanya kami dari Jasa Marga bersama Kemenhub dan Kemenpupr akan menambah fasilitas di jalan tol,” imbuh Budi Pramono.
“Terutama rest area, karena di undang-undang sudah tertulis tiap 30 km harus ada rest area,” imbuhnya.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR