Otomania.com - Alat berat dan mobil jadi korban amblasnya jalan raya Gubeng, Selasa (18/12/2018) malam.
Sebagaikan dijelaskan Kapolda Jawa Timur, Irjen Luki Hermawan, mengatakan saat terjadi peristiwa jalan amblas, tidak ada aktivitas pekerja di proyek tersebut.
"Tapi ada laporan bahwa 2 unit alat berat dan sebuah mobil ikut ambles ke bawah tanah," kata Irjen Luki Hermawan, saat dirinya meninjau lokasi.
Baca Juga : Nih Dia Juara Jualan November, Honda Dan Yamaha Sama Kuatnya
Irjen Luki Hermawan mengimbau agar masyarakat tidak mendekati lokasi amblesnya jalan itu karena status tanah masih labil.
"Tanahnya masih goyang, warga dilarang mendekat di sekitar lokasi," ujarnya.
Terkait peristiwa Selasa malam itu, 3 pekerja proyek yang berlokasi tepat di samping lokasi amblesnya jalan diperiksa polisi.
Baca Juga : Generasi Terbaru Nongol, Santer Toyota Avanza Lama Pada Dijual
"Proyek dikerjakan PT Nusa Konstruksi Enjiniring."
"Pimpinan perusahaan berinisial D nanti juga dijadwalkan diperiksa," ujar Irjen Luki Hermawan.
Baca Juga : Mini Cooper Dibeli Murah Driver Ojek Online, Gagal Dibawa Pulang
Sebelumnya, Jalan Raya Gubeng Surabaya tiba-tiba amblas lebih dari 15 meter, (18/12/2018) malam.
Akibat tanah amblas, Jalan Raya Gubeng yang berada di wilayah perkotaan itu terputus.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapolda Jatim: 2 Alat Berat dan Mobil Tertimbun di Jalan Gubeng yang Ambles"
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR