Otomania.com - Saat ini pasar motor di Indonesia didominasi motor matik.
Meski demikian, pamor motor bebek belum punah.
Peminat motor bebek masih ada.
(BACA JUGA: Bumper Depan Rusak Parah, Nih Kronologis Avanza Ngendon Di Kuburan)
Malah penjualan motor bebek atau akrab disebut underbone ini mengalami peningkatan.
Bahkan, jika dilihat data penjualannya berdasarkan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), hingga Oktober 2018 motor bebek terjual sebanyak 424.435 unit.
Angka tersebut naik dari raihan di periode yang sama tahun lalu sebanyak 415.772 unit.
(BACA JUGA: Part Honda Karisma Sudah Langka, Ini Daftar Part Subtitusinya)
Erik Sadikin, Direktur Keuangan PT Astra Honda Motor (AHM) mengungkap saat ini market share motor bebek yaitu di bawah 10 persen.
Walaupun masih ada peminatnya, Erik menyebut pasar bebek masih akan stagnan.
"Tetap ada kebutuhan dari segmen bebek ini, terutama yang sifatnya fungsional, tetap diperlukan, cuma kami lihat mungkin enggak banyak tumbuh, sekitar segitu aja," ucap Erik beberapa waktu yang lalu.
(BACA JUGA: Pilih Mana? Motor MotoGP KTM Orisinal Atau 170 Unit Yamaha Aerox)
"Sifatnya lebih ke lifestyle juga bisa, seperti Honda Super Cub," sambungnya.
Sementara motor matik sendiri market share-nya saat ini 80 persen.
Dan motor sport sama seperti bebek, berada di bawah 10 persen.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR