Otomania.com - Jalan Tol Solo-Ngawi dikabarkan segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Ini diberitahukan langsung oleh Direktur Utama PT Jasa Marga Solo Ngawi, David Wijayatno.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan jalur tersebut nantinya akan mempersingkat perjalanan.
Biasanya, dari Solo menuju Ngawi dibutuhkan waktu tempuh sekitar dua jam.
(BACA JUGA: Tol Lain Ada Yang Bisa Gratis? Jasa Marga Bilang Begini)
Kata dia, melalui tol tersebut hanya diperlukan waktu tempuh kurang lebih satu jam.
Jalan Tol Solo-Ngawi sendiri merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans Jawa yang tergabung dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).
"Jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh dari Solo menuju Ngawi dari dua jam menjadi hanya satu jam," kata Desi melalui keterangannya di Jakarta, Rabu (14/11/2018).
Sementara itu, di sela-sela Ekspedisi Tembus Tol Trans Jawa Menteri BUMN Rini M. Soemarno, didampingi sekaligus Desi memberikan penjelasan.
(BACA JUGA: Lima ABG Bermotor Dihajar Brio di Tol, Diduga Tak Tahu Jalan Pulang)
"Keberadaan jalan tol ini dapat membawa berbagai manfaat bagi masyarakat sekitar," paparnya.
"Sejumlah manfaat tersebut antara lain meningkatkan aksesibilitas wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, menggerakkan roda perekonomian di sekitar jalan tol"
"Memperlancar distribusi barang dan jasa, serta mendorong sektor pariwisata di Solo Raya," sambungnya.
Pada arus mudik dan balik Lebaran 2018 lalu, jalan tol Solo-Ngawi telah dioperasikan tanpa tarif sebagai jalan tol fungsional.
Jalan tol ini dilengkapi dengan delapan Gerbang Tol (GT), yakni GT Colomadu, GT Bandara Adi Sumarmo, GT Ngemplak, GT Purwodadi, GT Karanganyar, GT Sragen, GT Sragen Timur dan GT Ngawi.
Kala itu, peran jalan tol fungsional Solo-Ngawi terbukti memperlancar arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR