Otomania.com - Meski lewat jalan tol, tak dipungkiri kemacetan juga bakal terjadi saat mudik lebaran nanti.
Salah satunya di Tol Jakarta-Surabaya.
Soalnya tol sepanjang 760 Km itu diprediksi bakal jadi mayoritas pilihan pemudik.
“Saya bersama Menteri PUPR, Kapolda Jawa Tengah, dan Kakorlantas, sudah melakukan pengecekan Tol dari Jakarta sampai Surabaya,” kata Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi pada Kamis (7/6/2018).
“Dari riset kami, titik kritis kemacetan diprediksi akan ada dari Brebes sampai dengan Semarang,” lanjutnya saat berbincang dengan wartawan di Jakarta.
(BACA JUGA: Masuk Musim Mudik, Tol Salatiga-Kartasura Resmi Dibuka Secara Fungsional, Kecepatan Maksimum Cuma 40 Km/jam)
Makanya Kementerian Perhubungan mengimbau pemudik untuk selalu update dengan kondisi jalan.
“Kami pada dasarnya juga tidak mengharuskan untuk lewat jalan Tol, selain harus membayar sekitar Rp 500 ribu (Jakarta-Surabaya), juga akan ada potensi kemacetan karena mayoritas akan lewat sana,” ujar Budi Karya Sumadi.
Lantas, ia mengingatkan pemudik untuk keluar dan mengambil jalur Pantura apabila Tol mulai macet.
“Jadi pemudik bisa menggunakan jalur Pantura atau kombinasi, misal hanya punya uang Rp 250 ribu, ya sudah 50 persen lewat Tol, 50 persen lagi lewat jalur Pantura,” terangnya.
Wah pilihan yang bijak nih, daripada macet-macetan di Tol mending lewat jalan biasa.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR