Otomania.com - Toyota Hilux lahir di segmen double cabin dengan daya menjelajah di jalan yang minim aspal atau off-road. Itulah sebabnya, daerah pemasarannya mengikuti kemampuan yang dimiliki, termasuk pertambangan.
Toyota mengandalkan sebagian besar pemasaran Hilux di daerah yang memiliki infrastruktur jalan minim aspal, dan disebut laku keras di daerah luar Pulau Jawa. Kalimantan menjadi pasar utama, menjadikan Hilux sebagai mobil operasional angkut tambang batubara.
(BACA JUGA: Honda All New PCXSudah Dekat, Siap-siap!)
"Seperti kita ketahui kondisi penjualan batubara di Kalimantan sedikit banyak mempengaruhi penjualan Toyota Hilux," ujar T Martogi Siahaan, Chief Marketing Auto2000 dilansir dari TribunNews.com.
Ini beberapa tipe Toyota Hilux beserta harganya:
1. Varian terendah Hilux S Cab yang dibanderol Rp 203.400.000
2. Hillux C Cab yang dijual dengan harga Rp 329.250.000
3. Tipe tertinggi Hilux D Cab, dipatok Rp 396.900.000.
Sejak punya model baru, Toyota langsung tancap gas berpenetrasi memasarkan Hilux lebih luas. Kesempatan pun makin besar sejak Ford tak lagi eksis di Indonesia.
Seperti diketahui, saat Ford masih bertengger di Indonesia, model double cab Ranger menguasai sebagian besar pasar di pertambangan.
Toyota dengan jangkauan jaringan yang luas menjadi kelebihan untuk lebih banyak memasarkan tipe double cabin di daerah.
Editor | : | Donny Apriliananda |
Sumber | : | Tribunnews.com |
KOMENTAR