Jakarta, Otomania.com – Seiring penjualan yang terus menukik, kondisi Suzuki Indomobil Sales (SIS) juga semakin mengkhawatirkan karena kehilangan ratusan diler yang tutup. Mulai tahun ini SIS berusaha bikin perbaikan, salah satu caranya menerima kembali mantan diler yang mau balikan.
“Kami sekarang pun menerima permintaan diler yang kemarin sudah tutup. Contoh, saya kemarin ke Yogyakarta, ada tiga jaringan yang waktu itu tutup sekarang mau buka lagi,” kata Yohan Yahya, Departement Head Marketing and Sales SIS 2W, di Jakarta, Kamis (23/3/2017).
SIS pernah memiliki total jaringan diler mencapai 500 unit, namun tahun ini tinggal 394 unit. Rencananya, SIS ingin membuka banyak diler pada tahun ini hingga mencapai 450 unit.
Menurut Yohan, apa pun pertimbangan pihak diler sampai berhenti menjual sepeda motor Suzuki adalah lumrah dalam bisnis. Kini peluang bisnis terbuka lagi sebab SIS berencana meluncurkan delapan model baru tahun ini, tiga di antaranya sudah kita ketahui, GSX-R 150, GSX-S 150, dan Smash.
Tahun lalu hasil penjualan SIS cuma sampai 56.000 unit, cuma secuil jika dibandingkan Honda dan Yamaha yang mencapai jutaan unit setiap tahun. Suzuki merupakan merek terlaris keempat di Indonesia dari lima anggota Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI).
Editor | : | Agung Kurniawan |
KOMENTAR