Jakarta, Otomania - Kasus Bio Solar tercampur air masih terus dikembangkan Pertamina. Meski indikasi awal dikatakan akibat FAME yang terkontaminasi air laut, namun penyelidikan berlanjut, hingga melibatkan aparat terkait beserta badan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE).
Vice President Coporate PT Pertamina Wianda Pusponegoro, mejelaskan pihaknya bersama EBTKE dan aparat terkait sedang mengusut tuntas dari mana kandungan air tersebut, yang bisa tercampur ke FAME.
"FAME itu campuran untuk Solar menjadi Bio, yang terkontaminasi itu FAME dari pengiriman kapal yang dilakukan oleh pihak distributor bukan dari Pertamina. Saat ini kami sedang megecek semuanya mulai dengan pengiriman sampai tangki timbun di dalam kapal tersebut," ujar Wianda dalam seremoni di Jakarta, Rabu (16/11/2016).
Menurutnya, meski identifikasi awal merupaka air laut tapi agar lebih fix sampai saat ini tetap masih dilakukan pengecekan. Apakah dari tangki di kapal, atau memang sudah dari distributornya terkontaminasi. Selain itu hal ini juga untuk mengetahui adakah kandungan lain yang ikut tercampur.
"EBTKE mendukung penuh proses penyelidikan yang kami lakukan. Pertamina juga bersifat terbuka dengan para aparat yang dikut sertakan meyelediki hal ini," ucap Wianda.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR