Jakarta, Otomania - Layanan body repair dan repaint sudah mulai dilakukan sebagian bengkel resemi.Fasilitas ini dibuat untuk memberikan layanan "one stop service" yang bisa mewadahi kebutuhan konsumennya.
Meski secara harga dianggap lebih mahal bila dibandingkan denga cat pinggir jalan atau cat duco, namun ada kelebihan yang ditawarkan bila melakukan perbaikan bodi dan pengecatan melalui jaringan resmi, salah satunya seperti garansi dan jaminan.
Dolf Valentino, Kepala Bengkel Astra Internasional Daihatsu Pangeran Jayakarta menerangkan, untuk semua mobil yang garapnya memiliki jaminan kualitas, baik dalam material cat serta pengerjaan, bahkan ia berani memberikan garansi kepada konsumen.
"Kami kasih jaminan berupa garansi selama enam bulan untuk pengecatan. Bila selama enam bulan cat tiba-tiba kusam atau terkelupas dengan sendirinya akan kami betulkan lagi. Tapi bila bodi ada baret serta penyok karena pemakaian atau perawatan yang tidak benar itu tidak termasuk," ucap Dolf saat dihubungi Otomania, Jumat (28/10/2016).
Menurutnya, selain pemberian garansi saat ini pun dilernya sedang memiliki program terkait perbaikan dan pengecatan bodi, yakni diskon 20 persen khusus untuk konsumen yang non asuransi. Menariknya, diskon ini bisa dinikmati semua merek mobil, tidak hanya Daihatsu saja.
"Diskon 20 persen kami berikan untuk jasa. Kalau dijabarkan khusus di repair dan repaint itu biaya terbesar adalah bagian jasanya. Diskon ini berlaku sampai akhir tahun 2016 dan bisa digunakan untuk semua jenis mobil dari semua brand," kata Dolf.
Selain diler Daihatsu Pengeran Jayakarta, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang baru saja meresmikan fasilitas Mitsubishi bodi dan cat di Bandung, juga memiliki garansi.
"Kami kasih garansi enam bulan, tapi untuk tahap awal ini ada program khusus berupa potongan harga sebesar 10-15 persen untuk konsumen umum pengguna Mitsubishi, dan 20 persen bagi yang menggunakan asuransi rekanan seperti, Sinarmas, Tokyo Marin, dan ACA," ucap Khairuddin Siregar, Direktur Personalia PT Wicaksana Berilian Motor kepada wartawan di Bandung, Kamis (27/10/2016).
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR