Jakarta, Otomania – Kendaraan model crossover murah dari Renault, Kwid resmi diperkenalkan pada Rabu (19/10/2010). Hadir dengan mesin 999 cc, Renault memasangkan ini transmisi manual lima percepatan syncomesh.
Mobil yang diimpor langsung dari pabrik Renault di India ini, memang datang dengan spesifikasi populer negara Bollywood tersebut. Lantas apakah tidak akan datang varian dengan transmisi otomatis?
“Tentu kami ada rencana menghadirkan pilihan dua pedal (transmisi otomatis) untuk pasar Indonesia. Namun hal tersebut masih dalam pengembangan dan persiapan. Tahun depan perkiraannya akan hadir,” ucap Quincy Govin, Head of Product Strategy ASEAN, Renault saat peluncuran Kwid, Rabu (19/10/2016).
Masih menyoal transmisi, Kwid hadir dengan model transmisi khas Eropa. Posisi gigi mundur atau R berada di bagian kiri atas. Untuk memindahkan tuas transmisi ke R, pengemudi harus mengungkit knob lalu mengarahkan tuas transmisi ke arah kiri lalu atas.
Transmisi ini telah hadir di produk Jepang seperti Sienta, namun untuk produk di harga Rp 100 jutaan, Kwid jadi yang pertama. Ini jadi keunikan Kwid.
“Transmisinya sesuai khasanah Eropa. Ini jadi ciri khas Kwid. Ini juga jadi salah satu fitur keselamatan agar tidak mudah masuk ke R. Perlu penyesuaian memang,” ucap Ario Soerjo, Head of Sales and Marketing Division PT Auto Euro Indonesia di waktu yang sama.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR