Jakarta, Otomania – Bulan Juli ini hujan masih menjadi cuaca yang lazim dialami sebagian masyarakat di wilayah Indonesia. Cuaca hujan membuat pengendara sepeda motor harus lebih berhati-hati saat berkendara di jalan raya.
Selain itu, saat cuaca hujan menjadi kawan sehari-hari, ada beberapa bagian tunggangan kesayangan yang harus lebih diperhatikan.
“Namanya air pasti akan membuat masalah pada komponen yang bergerak suatu saat nanti. Saat hujan sebagai pemilik kendaraan ada baiknya melihat beberapa bagian sepeda motor yakni rantai, rem dan ban,” ungkap Amim, mekanik AHASS Bintang Motor kepada Otomania beberapa waktu lalu.
Pada bagian rantai, pastikan kondisinya dalam keadaan baik, termasuk fisik dan ketegangannya. Beri cairan pelumas khusus rantai agar terlindung dari air yang dapat menyebabkan karat. Cek juga ketegangan rantai agar terhindar dari masalah saat cuaca hujan.
Rem memiliki peran penting saat cuaca hujan. Pastikan fitur pengereman dapat berkerja dengan baik seperti cakram, piston serta tuas rem. Pengecekan juga dilakukan pada kampas rem, jangan sampai habis karena kampas rem berfungsi untuk mengurangi laju kendaraan.
“Kemudian jaga agar kebersihan sepeda motor terjaga meski setiap hari diguyur air hujan. Terlebih cuaca yang tidak menentu, hujan lalu kering. Bersihkan sepeda motor terutama di dua komponen tersebut agar terhindar dari kotoran yang membuat kerja komponen terganggu,” ucap Amim.
Terakhir ban. Pastikan kondisi tapak ban belum gundul agar daya cengkram di aspal saat basah cukup baik. Jangan lupa periksa tekanan udara agar sesuai standar pabrikan. Hal ini membuat ban bekerja dengan baik.
“Jangan berlebih atau malah kekurangan angin. Bisa berbahaya bagi keselamatan,” ucap Amim.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR