Sentul, Otomania – Seperti kabar yang beredar, ajang balap mobil bergengsi tanah air, Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM), tahun ini rencananya hanya dalam tiga seri saja. Namun, hal tersebut urung dilakukan, dan kemungkinan akan tetap berjalan sebanyak enam seri.
Keputusan tiga seri tersebut lantaran akan direnovasinya Sirkuit Sentul pada pertengahan tahun ini. Chief Marketing Officer ABM Enterprise, Ronny Supardi mengatakan, namun keputusan pasti terkait hal tersebut belum secara resmi diterima dari pihak Sentul.
“Rencana semula memang ISSOM tahun ini akan dilangsungkan sebanyak tiga seri, namun belum ada keputusan resmi yang kami terima. Kemungkinan seri ISSOM bisa jadi masih akan berlanjut. Kami siap jika harus melanjutkan hingga seri keenam,” ujar Ronny kepada Otomania, Minggu (15/5/2016).
Namun, Ronny enggan berkomentar, apakah renovasi yang akan dilakukan tahun ini terkait penyelenggaraan MotoGP di Indonesia tahun 2017 atau 2018, atau tidak. Dirinya hanya menyatakan dukungan terhadap kebijaan pihak Sentul.
“Renovasi ini pastinya demi kenyamanan dan perbaikan Sirkuit Sentul yang sudah lama tidak direnovasi. Agar dunia balap Tanah Air semakin berkembang. Terkait dengan MotoGP saya no comment,” ujar Ronny.
Saat ini, tercatat ada 10 kategori kelas yang dilombakan di ISSOM. Mulai dari Mercedes Benz Club Indonesia Championship, ETCC 2000, OMR Honda Jazz dan Brio Speed Challenge. Kemudian ada juga kategori kelas Kejurnas Indonesia Touring Car Championship (ITCC), Super Car Championship, ETCC 3000, Super Touring Car (STC) 2, STC 1 dan Old School Racing Championship, serta Indonesia Retro Race.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR