Strategi Ban, Rio Harus Berani "Judi" di GP Spanyol

Jakarta, Otomania - Rio Haryanto kembali bersiap menghadapi GP Spanyol di Sirkuit Catalunya, Minggu (15/5/2016). Beda dengan sirkuit sebalumnya, Catalunya terkenal dengan lintasan abrasi yang membuat kompon ban cepat menipis dan habis.

Rio bakal berlaga menggunakan dua ban hard, lima ban medium, dan enam ban soft. Menanggapi pilihan ban ini, M Wahab S, sebagai pengamat Formula 1 mengatakan bahwa karkater ban yang dipilih Rio sudah tepat.

"Catalunya terkenal dengan sirkuit abrasi dengan lintasan medium fast corner yang jahat untuk ban, karena membiat lapisan cepat habis. Pilihan ban yang akan dipakai Rio sebenarnya sudah pas, tinggal mengatur mana yang lebih dulu digunakan," ujar Wahab saat dihubungi Otomania, Kamis (12/5/2016).

Menurutnya, selain Rio rata-rata pembalap lain juga menerapkan strategi pemilihan ban yang sama. Mereka sudah mengerti tipe karakter sirkuit Catalunya. Masalah saat ini tinggal tipe ban mana dulu yang akan digunakan.

"Bicara soal sirkuit, Rio sudah cukup paham dengan Catalunya, kalau masalah ban Rio harus berani gambling. Menurut saya lebih baik ia memulai dengan menggunakan ban hard baru diteruskan ke medium, ini bagus untuk mengatasi degradasi ban. Dengan jarak tempuh yang lebih lama akan menguntungkan Rio dalam efesiesi waktu karena tidak harus cepat kembali ke pit stop," papar Wahab.

Meski demikian, dari hasil data cuaca yang didapat Wahab, besar kemungkinan saat kualifikasi dan balap berlangsung akan hujan. Kondisi ini tentu akan mempengaruhi strategi awal yang sudah ditetapkan, termasuk masalah ban.

"Dari informasi cuaca diprediksikan akan hujan saat kualifikasi dan race. Kondisi ini akan membuat pebalap menggunakan ban tipe basah, yakni intermediate dan full wet. Bila sampai hujan semua prediksi awal akan berantakan, artinya semua hal bisa terjadi saat race dalam kondisi hujan, meski demikian ini bisa menjadi celah atau keuntungan untuk Rio memperbaiki posisi bila pilihan ban yang digunakannya tepat," ucap Wahab.