Mau "Touring" Naek Motor 2-Tak, Boleh

Jakarta, Otomania – Berlibur dengan menggunakan sepeda motor sah-sah saja dilakukan. Asalkan kendaraan dalam kondisi sehat dalam menempuh perjalanan, termasuk Anda pemilik motor dengan sistem penggerak dua langkah (2-tak).

Bisa dikategorikan, motor 2-tak yang masih tersisa di tangan konsumen, adalah produk lawas. Model 2-tak terakhir yang masih di jual, sampai akhir Agustus lalu, adalah Kawasaki Ninja 150. Sisanya, lebih tua lagi usianya!

Mahfud Bahar Kusuma, Kepala Mekanik Kawasaki Pondok Bambu punya tips bagi pemilik motor dua tak yang ingin menggunakan motor ini sebelum berlibur. Salah satu bagian utama yang wajib diperiksa bagi pemilik motor 2-tak, adalah oli samping sebelum melakukan perjalanan jauh.

Jika terlihat oli sudah berubah warna sebaiknya ganti dengan oli yang baru karena oli samping berfungsi melumasi mesin. “Oli samping sudah pasti harus diperiksa sebelum pergi jauh dengan motor dua tak. Soalnya cukup penting agar mesin tidak bermasalah selama berlibur,” ucap Mahfud.

Kemudian perhatikan cairan pendingin pada radiator, jika model motor dua tak belum menggunakan kipas pendingin. Beberapa model seperti Ninja RR dan R pada Kawasaki masih membutuhkan cairan pendingin dan bagian ini cukup penting untuk diperiksa. Tambahkan air jika terlihat volumenya berkurang.

Khusus untuk motor Kawasaki, periksa kinerja Super KIPS. Sebelum bepergian ada baiknya lakukan servis sistem ini untuk dibersihkan, sekaligus memastikan katup bekerja dengan baik. Katup ini akan berfungsi membuka pada RPM tinggi, agar pembuangan gas sisa pembakaran dapat berlangsung lebih ideal.

“Kemudian cek tekanan ban, kopling dan kampas rem. Setelah semua bagian-bagian tersebut dilakukan pengecekan dan tidak ada masalah,maka berlibur naik motor 2-tak sudah bisa dimulai,” ujar Mahfud.