Jakarta, Otomania – Performa penjualan Toyota All New Fortuner masih on track. Order dalam bentuk Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) membludak, tembus 11.445 unit selama tiga bulan pertama 2016. Angka itu pun membuat PT Toyota Astra Motor (TAM) sedikit kewalahan memenuhinya.
”Kami berusaha fokus memenuhi SPK. Mudah-mudahan target produksi naik bulan ini (April) sampai Juni. TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) di plant I kapasitasnya over (produksi). Innova juga tinggi,” ucap Anton Jimmi Suwandy, Kepala Divisi pemasaran TAM belum lama ini.
Anton menjelaskan bahwa saat ini kapasitas produksi di TMMIN sudah dinaikkan, kalau biasanya 2.000-an unit per bulan kini mengejar angka 2.500 hingga 3.000 unit. Hal tersebut sejalan dengan pemenuhan kebutuhan ekspor yang juga meningkat.
Dari lebih 11.000 unit SPK, dalam tiga bulan pertama TAM baru mendistribusikan ke diler 4.954 unit (data penjualan wholesale Gaikindo), atau belum sampai 50 persen. Anton bahkan mengakui, inden utuk tipe tertentu sudah mencapai dua bulan.
”VRZ (tipe tertinggi) paling banyak diminta. Warna tertentu sampai dua bulan, misalnya hitam dan cokelat yang baru,” ucap Anton.
Jumlah pemesanan itu diyakini semakin menumpuk saat data April 2016 masuk. Kendati demikian, Anton optimistis pihaknya mampu mengatasi kondisi ini dan membuat konsumen tetap setia menunggu di fase awal produksi.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR