Jakarta, Otomania – Salah satu tren modifikasi klasik yang masih diminati yaitu Bratstyle. Seperti klien bengkel modifikasi Klontong Motor Jadoel (KMJ), yang ingin mengubah tampilan sepeda motornya dengan gaya Bratstyle.
Dimas Arianto, builder sekaligus pemilik KMJ tidak ragu-ragu, mengabulkan permintaan kliennya tersebut. Sepeda motor Yamaha Scorpio lansiran tahun 2008, digarap dengan konsep menyerupai Triumph Bonneville.
Semburan kelir ocean blue doft dikombinasikan dengan warna hitam, menunjukkan kesan low profile namun tetap macho dan elegan. Dimulai dari bagian kaki-kaki, sokbreker masih menggunakan bawaan asli Scorpio. Sementara pelek aftermarket diameter 17 incin lebar 3 inci untuk depan, dan belakang 17 inci dengan lebar 3,5 inci.
“Lengan ayun belakang di-custom karena akan menggunakan sokbreker ganda. Untuk itu membutuhkan pengukuran yang presisi, agar mendapat kestabilan ketika berkendara. Lalu kami beli tromol baru original Yamaha, karena tromol sebelumnya tidak kompatibel dengan pelek jari-jari,” tutur Dimas kepada Otomania, Sabtu (9/1/2015).
Dimas menggunakan lampu depan replika Harley Davidson, sebagai pemanis ditambahkan grille. Lampu sein aksesori model tengkorak, dengan bahan duralumin. “semacam alumunium, namun lebih berat, kualitas lebih bagus, serta antikarat,” tutur Dimas.
Untuk handling, dipasangkan setang berjenis flat tracker. Tangki mengaplikasikan model Triumph Scrambler replika, lalu jok custom ala bratstyle, begitu juga dengan knalpotnya yang disesuaikan dengan konsep.
“Jadi sepeda motor ini milik orang Lampung, dia membeli sepeda motor di sini dan sekaligus dimodifikasi. Total biaya custom hanya sekitar Rp 12 juta,” ucap Dimas.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR