Jakarta, Otomania - Hampir enam bulan pabrik perakitan Chevrolet Spin di Pondok Unggu, Bekasi, resmi ditutup. Selama itu pula, PT General Motors (GM) Indonesia berhenti memproduksi Spin secara lokal.
Sampai saat ini stok Spin di Indonesia tidak diketahui berapa angka pasti sisa unitnya. Pihak GM Indonesia melalui Director External Affair Yuniadi Hartono mengatakan bahwa sampai saat pihaknya belum mengatahui bagaimana rencana kelanjutan Spin, termasuk soal kabar akan impor Spin dari India.
"Untuk Spin kita belum tau bagaimana ke depannya, kita masih menunggu dan melihat pasarnya di Indonesia. Namun bila permintannya banyak, tidak menutup kemungkinan bila nantinya akan ada lagi, tapi kita juga belum tahu dan tidak bisa berbicara banyak didatangkan dari mana," ujarnya kepada Otomania, Jumat (18/12/2015).
Yuniadi juga enggan menjelaskan soal ketersedian unit Spin saat ini. Akan tetapi dia menjamin bahwa masalah layanan after sales Spin di Indonesia tidak perlu dikhawatirkan oleh para konsumen.
"Kita berusaha untuk memjaga stok yang sehat karena itu kita lihat perkembangan pasarnya. Saya belum bisa mengomentari soal Spin, yang kita hadapi saat ini adalah bagimana brand kita bisa berkembang dengan portfolio yang lebih menarik, baik dengan atau tanpa Spin," ujar Yuniadi.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR