Jakarta, Otomania - Perjuangan berat harus dilalui pebalap Rio Haryanto yang sedang meretas asa menuju balapan Formula 1 (F1). Selain prestasi, Rio juga harus menyediakan uang dalam jumlah besar sebagai modal buat bertarung di F1.
Sedikitnya, Rio butuh dana sebesar 15 juta euro atau setara dengan Rp 225 miliar, buat bergabung dengan tim Manor di balapan Formula 1 (F1) musim depan.
Menteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi akan membantu dan membayarnya secara bertahap. Menurut pebalap 22 tahun ini, dana sebesar Rp 225 miliar itu sudah cukup dan tidak ada biaya tambahan lain yang harus dikeluarkan.
“Totalnya memang 15 juta euro (Rp 225 miliar) dan itu untuk satu musim saja,” kata Rio di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (17/12/2015) malam.
Rio melanjutkan, untuk memperpanjang kontrak di tahun berikutnya, ia harus kembali membayar uang 15 juta euro. Tapi, tergantung dari timnya, karena masing-masing tim memiliki standar yang berbeda.
“Kalau ingin tim yang lebih bagus dari Manor ya kita harus membayar lebih dari itu. Karena, Manor itu sendiri masih tim bawahan yang memang namanya sedang dikenal belakangan ini karena prestasinya,” ujar Rio.
Menurut Rio, dana sebesar itu jika dilihat secara kasat mata memang cukup besar. Tapi, sebenarnya dana tersebut juga dibuat untuk branding, promosi di seluruh dunia, sehingga sebenarnya tidak mahal.
“F1 ini olahraga paling tinggi dan bergengsi. Saya juga bisa membawa nama Indonesia saat balapan yang totalnya setahun mencapai 21 kali,” kata Rio.
Editor | : | Azwar Ferdian |
Sumber | : | KompasOtomotif |
KOMENTAR