Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mau Menang Lomba Irit Mobilio? Ini Bocorannya...

Aris F Harvenda - Minggu, 20 September 2015 | 14:05 WIB

Jakarta, Otomania - Ajang Wisata Plus Honda Mobilio Tantangan Hemat yang diselenggarakan Honda Prospect Motor (HPM) masih menyisakan 2 seri hingga akhir 2015. Masih ada kesempatan bagi para pemilik Mobilio untuk menguji ketrampilan berkendara irit yang diganjar ragam hadiah menarik. 

Pada seri ketiga yang digelar Sabtu (19/9/2015) dengan menempuh rute Jakarta - Bogor sejauh 54 km, ada 3 peserta yang berhasil menorehkan hasil fantastis. Adalah Siladhamo yang membukukan 26,7 kpl, disusul Muhammad Fajar Arianto dengan hasil 26,3 kpl, dan Bobby Suhaimi 26,2 kpl. Ada beberapa catatan dan tips dari ketiganya yang membuat mereka bisa mencatatkan konsumsi bahan bakar terbaik. 

Effort 

"Karena ini lomba, semua trik harus dilakukan dan effort harus besar supaya kita bisa memberikan hasil terbaik, tentunya yang sesuai peraturan dari panitia. AC terpaksa tidak digunakan dan harus berpanas - panas di dalam mobil. Selain itu rpm tetap dijaga di bawah 1.500 kpj dan kecepatan di bawah 60 kpj," ujar Silodhamo, yang mengaku konsumsi BBM Mobilio E CVT yang dimilikinya rata - rata 12 kpl - 13 kpl, dengan kondisi lalu lintas Jakarta yang macet. 

Karena AC dimatikan, agar kabin tidak terlalu panas tentunya jendela samping harus dibuka. Namun untuk mendapatkan hasil terbaik dan meminimalisasi hambatan angin yang masuk ke kabin maka bukaannya tidak terlalu besar. Disebutkan cukup dibuka sekitar 5 cm dari posisi tertutup. 

Manajemen 

Selain itu perlakuan kaki saat menekan pedal gas juga harus dilakukan secara halus. Penambahan tekanan saat berakselerasi dilakukan secara perlahan periodik. Sebisa mungkin meminimalisasi proses pengereman. Manajemen jarak dengan kendaraan di depan harus tepat supaya tidak sering mengerem. Akselerasi akan lebih ringan jika dilakukan saat mobil masih bergulir dibanding dari posisi diam. 

"Sabar. Itu juga yang jadi kunci keberhasilan. Bagaimana kita tidak tergoda menambah kecepatan saat jalan kosong dan ingin mendahului terutama truk yang berjalan pelan serta kondisi lalu lintas yang macet. Apalagi menghadapi pengemudi yang terburu-buru padahal kita sudah menggunakan lajur kiri," ujar Bobby Suhaimi. 

Muhammad Fajar Arianto ikut menambahkan untuk meminimalisasi penggunaan peranggkat elektrikal yang tidak terlalu dibutuhkan. Contoh yang disebutkan adalah audio. Menurutnya dengan meminimalisasi penggunaan perangkat elektronik di mobil kerja mesin juga ringan. 

Kondisi 

Semua trik yang disampaikan tersebut memang bukan kondisi ideal untuk diterapkan saat mengemudi sehari - hari. Karena salah satu hal penting adalah bertoleransi dengan pengguna jalan lain seperti menyesuaikan kondisi kecepatan dan juga kenyamanan. Namun untuk lomba, hal tersebut di atas adalah senjata ampuh dan terbukti mereka berhasil mendapatkan hasil terbaik.

Editor : Aris F Harvenda

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa