Jakarta, Otomania -Memelihara sepeda motor tua memang punya keasyikan sendiri bagi sebagian orang. Tapi, bagi Anda para pemula yang baru mau membeli motor klasik, wajib memperhatikan beberapa hal penting, salah satunya menemukan teman baru untuk bertukar pikiran dan memberikan masukan.
"Teman ini harus yang mengerti pastinya, entah dari komunitas atau montir. Supaya nantinya tidak salah beli barang, malah salah mengaplikasikannya, karena beli motor yang sudah bobrok," ujar Dimas pemilik toko aksesori sepeda motor jadul dan bengkel modifikasi Kelontong Motor Jadul (KMJ) kepada Otomania, Senin (20/5/2015).
Saat memutuskan membeli motor jadul, hal terpenting yang wajib diperhatikan adalah kondisi mesin. Pengecekan bisa dilakukan dengan menyalakan motor. Jika sulit hidup, lebih baik tahan dulu keputusan membeli.
"Mengetahui kondis mesin penting, karena membangun motor jadul butuh waktu panjang, bukan sehari atau dua hari, tapi berbulan-bulan. Hidupkan mesin, takutnya dari luar kelihatannya komplet, tapi di dalam mesin kosong lagi," ujar Dimas.
Kalau mesin berhasil hidup, coba perhatikan suaranya, apakah halus atau ada bunyi yang mencurigakan. "Biasanya suka ada bunyi, tik tik tik, biasa jadi ada kerusakan pada klep, rantai keteng, atau noken as. Lewat teman kita, bisa diskusi berapa biaya perbaikannya termasuk harga komponennya," kata Dimas.
Jika sudah mendapatkan kisaran biaya perbaikan, pastikan untuk menawar harga motor dari penjual. ""Satu keuntungan jika teliti membeli motor klasik, selain tidak tertipu tapi juga bisa dapat dengan harga yang lebih murah," kata Dimas.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
KOMENTAR