Jakarta, Otomania – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terus meningkat, membuat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) coba menghadirkan kelengkapan baru sebagai fitur keamanan. Fitur yang dinamai Autosafe itu ditanamkan pada skutik andalan, GT 125 Eagle Eye Special Edition.
Executive Vice President YIMM Dyonisius Beti, saat peluncuran di Jakarta (4/5/2015) mengatakan, "Sistem keamanan ini dikembangkan berdasarkan masukan dari konsumen dan dealer, bahwa shutter lock saja belum cukup. Banyak ide yang muncul, antara lain menyertakan GPS. Namun di Indonesia GPS bergantung operator yang harus langganan per bulan, tentu ini memberatkan konsumen. Akhirnya kami ciptakan sistem ini".
Autosafe bekerja dengan tiga komponen yang memiliki fungsi masing-masing yaitu Auto Immobilizer, Auto Alarm, dan Auto Finder. Ketiganya bersinergi untuk membuat frustasi maling yang coba menggondol sepeda motor. Sebab ketiga komponen tersebut salling terkait satu sama lain.
Cara kerja
Auto Immobilizer akan membuat kunci asli sekalipun tidak bisa digunakan untuk menyalakan mesin sebelum menekan tombol unlock pada perangkat Autosafe.
Ditambah Auto Alarm, sepeda motor akan mengeluarkan bunyi secara otomatis jika kunci dibuka secara paksa dalam posisi sistem pengaman aktif (ON).
Lalu, pengguna tak perlu susah menemukan sepeda motor di parkiran dengan sistem Autosafe yang dilengkapi Auto Finder. Sistem ini mampu bekerja dengan jarak sampai dengan 35 meter.
Meski GT 125 Eagle Eye ini sudah dilengkapi dengan fitur keamanan namun harga jual masih tetap dengan model sebelumnya. GT 125 Eagle Eye dijual Rp 16,4 juta, dan GT 125 Eagle Eye Garuda Rp 16,5 juta.
Editor | : | Aris F Harvenda |
KOMENTAR