Bogor, Otomania – Ban merupakan satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Fungsi utama karet bundar tersebut adalah menghasilkan stabilitas dan daya cengkram. Nah, bagi mobil sport dengan tenaga besar (250 tk) ban jadi salah satu unsur penting keselamatan.
Product Marketing Manager Michelin Indonesia Alfons Abikaryono, pernah mengatakan, setiap ban OEM mobil sport telah dirancang sedemikian rupa mengikuti potensi performa. Sebab itu sembarangan mengganti ban tidak sesuai spesifikasi, bisa berakibat buruk pada mobil dan penumpang.
“Di setiap mobil sport bisa saja ada sistem elektronik dan sensor pada ban, bila yang digunakan tidak sesuai, karakteristik handling tidak sempurna karena distribusi beban tidak baik, ini memengaruhi performa keseluruhan,” terang Alfons seperti dilansir KompasOtomotif, beberapa waktu lalu.
Atas dasar pemikiran ini Michelin menjadi penyuplai ban OEM khusus buat Porsche yang identik dengan mobil performa. Jalinan kerja sama sejak 2002 menghasikan ban dengan kode “N” untuk Panamera, 911 Carrera, Boxster, Cayman, Cayanne, Macan, hingga supercar hibrida 918 Spyder.
Identifikasi “N” menandakan spesifikasi ban sesuai regulasi yang ditentukan Porsche. Dengan menggunakan ban ini, kemampuan model Porsche bisa dimaksimalkan tanpa menyisihkan faktor keselamatan.
“Kami sangat tidak menyarankan mencampur ban “N” dengan ban lain. Begitu pula kode “N1” dengan “N2” atau “N3”, jelas performanya berbeda,” kata Alfons.
Sementara itu Country Director Michelin Indonesia, Jean Charles Simon menekankan setiap produk Michelin dibuat atas dasar faktor keselamatan. "Pemilihan ban yang tepat merupakan langkah awal untuk menciptakan better mobility dan meningkatkan aspek safety saat berkendara. Michellin akan terus menghadirkan produk-produk terbaik di seluruh segmen konsumen di Indonesia," tutup Simon.
Editor | : | Aris F Harvenda |
KOMENTAR