Otomania.com - Sebegai artis yang dikenal sebagai penggemar otomotif, Andre Taulany selalu membuat tunggannya tampil spesial.
Kali ini mantan vokalis band Stinky itu mendandani Vespa PTS tunggangnnya untuk di-upgrade jeroan mesin.
Tak main-main, Andre kemudian menghubungi distributor resmi produk Polini dan Malossi di Indonesia.
Yakni PT Scooter Victory Inter Part,yang juga punya bengkel Scooter VIP di Bekasi.
Polini dan Malossi sendiri dikenal sebagai produsen dari Italia yang membuat produk aftermarket untuk Vespa.
"Mereka khusus modifikasi dan upgrade mesin Vespa modern, untuk Vespa klasik hanya jual part saja tapi tidak menerima pengerjaan, akhirnya saya tantang mereka modifikasi Vespa saya," kata Andre dalam rilis Scooter VIP, Rabu (10/6/2020).
Tantangan pun diterima Scooter VIP.
Abdul Rosyid, sang kepala bengkel langsung putar otak untuk menjejalkan komponen yang sesuai untuk mesin Vespa smallframe milik Andre.
Sebetulnya bukan hal sulit meningkatkan kemampuan mesin Vespa PTS jika menyangkut Polini dan Malossi.
Baca Juga: Viral Foto Rombongan Ojol Pakai Partisi di Punggung, Kadishub DKI Cuma Bilang Begini
Sebab kedua merek aftermarket ini banyak membuat komponen bolt on untuk mesin smallframe.
Karena blok mesin bawaan sudah menggunakan Malossi MK4 cast iron dengan diameter 57,5mm, Rosyid cukup membersihkan dan dibesarkan lubang transfer porting agar aliran bensin lebih lancar.
"Tapi ring piston dan gasket ganti baru, kruk as pakai Polini tipe evolution pin 15 dengan stroke 52,8 full circle.
Intake pakai direct intake Malossi ke blok, dan kami tutup lubang pengisapan bawaannya yang di bagian crankcase-nya," kata Rosyid.
Baca Juga: Awas Tipu-tipu, Gini Lho Cara Gampang Bedain Serat Karbon Asli dan Palsu
Karburator menggunakan Polini tipe PWK diameter 26 dengan mainjet antara 105-120.
Untuk kopling karena takut selip saat rpm tinggi pakai Polini double spring dan kanvas koplingnya menggunakan Malossi berbahan carbon.
Pengapian pakai CDI, komponen lain seperti magnet, rotor dan spul pakai Polini analog cone 20 agar pengapiannya besar dan terbakar sempurna di ruang bakar.
Untuk knalpotnya, Vespa berkelir hijau hansip
itu menggunakan Polini evolution 2 dengan leher besar.
Baca Juga: Sekampung Kena Tipu Prank Lelang Daihatsu Xenia, Modusnya Susah Ditebak Sama Orang Awam
Rosyid mengatakan sengaja memelih evolution 2 agar motor masih nyaman digunakan harian.
"Kaki kaki depan dan belakang menggunakan suspensi Malossi tipe RS24.
Pengereman masih tromol, tapi kanvas rem depan Malossi berbahan non asbes dan sangat pakem," kata Rosyid.
Rosyid mengatakan biaya yang dikeluarkan mencapai Rp 55 juta.
Tapi itu belum final sebab tergantung Andre apakah sudah puas atau belum, seperti bagian pelek dan ban belum tersentuh.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Upgrade Mesin Vespa Smallframe Andre Taulany Habiskan Rp 55 Juta".