Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Baru Tahu, Tips Merawat Mesin Toyota Raize Agar Tetap Optimal

Konten Grid - Selasa, 4 Februari 2025 | 15:48 WIB
Tips merawat Toyota Raize
Rendy/Otomotifnet
Tips merawat Toyota Raize

Otomania.com - Mesin turbo pada Toyota Raize, sebagai inovasi mutakhir di ranah otomotif Indonesia, menuntut adaptasi khusus dalam hal operasional dan pemeliharaan.

Namun, menjaga durabilitas mesin turbo Toyota Raize bukanlah perkara rumit jika dilakukan dengan cermat.

Tips Merawat Mesin Turbo Toyota Raize

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

Menggunakan Bahan Bakar dengan Oktan Tinggi

Meskipun spesifikasi menunjukkan rasio kompresi 9,5:1, penggunaan bahan bakar beroktan tinggi tetap esensial.

Hal ini disebabkan oleh adanya kompresi real-time dari tambahan udara saat turbo berputar (spooling).

Kompresi yang tinggi memerlukan bahan bakar dengan oktan tinggi yang lebih tahan terhadap pembakaran prematur, sehingga timing pembakaran tetap tepat dan mencegah terjadinya knocking.

Baca Juga: Serupa Sama SUV, Ini Spesifikasi Mesin Baru Toyota Agya 2023

Penggantian Oli Mesin Secara Tepat Waktu

Oli mesin memiliki peran krusial dalam melumasi dan mendinginkan komponen turbo.

Saat turbo berputar, panas yang dihasilkan serta kecepatan putaran poros turbo memerlukan pelumasan yang optimal.

Oleh karena itu, menjaga kualitas oli mesin sangat penting agar fungsi pelumasan dan pendinginan pada perangkat turbo tetap optimal.

Memastikan Kebersihan Filter Udara

Filter udara berfungsi sebagai gerbang utama bagi udara yang masuk ke ruang bakar mesin, di mana udara ini diisap langsung oleh perangkat turbo.

Filter udara yang bersih memastikan komponen turbo tetap bebas dari kontaminan.

Saat turbo berputar, keberadaan kotoran dapat menyebabkan kerusakan atau kemacetan pada turbo.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan filter udara sangat penting untuk memastikan kinerja turbo tetap optimal.

Memberikan Waktu Idle Sebelum Mematikan Mesin

Setelah berkendara, terutama setelah perjalanan dengan kecepatan tinggi, sebaiknya tidak langsung mematikan mesin.

Biarkan mesin menyala dalam kondisi idle selama sekitar 30 detik untuk menurunkan putaran bilah turbo dan memastikan sirkulasi oli yang optimal sebelum mesin dimatikan.

Hal ini membantu menjaga usia komponen turbo.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara konsisten, pemilik Toyota Raize dapat memastikan bahwa mesin turbo kendaraan mereka tetap dalam kondisi prima dan berfungsi optimal untuk jangka waktu yang panjang.

Baca Juga: Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Harus Waspada, Kenalin Ini Dia Fronx, Mobil Baru Andalan Suzuki 

Editor : Grid Content Team
Sumber : Otomania.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa