Otomania.com - Umumnya di setiap motor matic terdapat selang buntu berbahan karet yang posisinnya terletak di bagian bawah CVT.
Meski selang buntu ini terlihat sepele, namun ternyata memiliki fungsi yang cukup penting.
Hal tersebut seperti disampaikan oleh Agung Manullang, mekanik dari bengkel Kumis Project.
"Selang tersebut berfungsi untuk menampung air sekaligus menandakan ada air yang masuk ke area CVT," terang Agung, yang bengkelnya di Jl. Jembatan 11, Rawa Lumbu, Bekasi, Jawa Barat.
"Biasanya di musim hujan seperti ini air rawan masuk ke CVT, nah kalau selang buntu tersebut sampai terlihat keruh tandanya air yang masuk lumayan banyak," ucap Agung.
Menurutnya banyak pengguna motor matic yang membiarkan slang tersebut penuh dengan air.
"Kalau sudah terlihat penuh dan keruh itu tandanya harus segera dibuang, buka saja slang tersebut pakai tang," lanjutnya.
"Seandainya dibiarkan terus menerus itu bisa bikin CVT jadi slip. Selain itu, part-part dalam CVT beberapa rawan rusak jika terkena air," wantinya.
Baca Juga: Ini Perbedaan Marka Jalan Warna Kuning dan Putih, Pengemudi Harus Tahu
Part-part dalam CVT tersebut contohnya seperti roller dan v-belt yang memang tidak boleh terkena air sama sekali.
Jadi menurut Agung, setelah motor digunakan melewati genangan air atau saat dicuci cek sekalian selang buntu tersebut.
"Jadi seandainya habis melewati genangan atau cuci motor coba cek area selang tersebut, kalau terlihat ada air segera buka dan nanti air akan mengalir keluar," ujarnya lagi.
"Sementara sisa-sisanya nanti akan kering sendiri saat motor berjalan, yang penting jangan sampai slang tersebut terlihat banyak air," tutup Agung Manullang.
Posted : Senin, 4 Maret 2024 | 12:02 WIB| Last updated : Senin, 4 Maret 2024 | 12:02 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR