Otomania.com - Benarkah perawatan mobil manual lebih mudah dan biayanya lebih ekonomis? Ini penjelasnnya.
Ada dua jenis mobil yang banyak dijadikan pilihan, yakni mobil manual dan mobil matic.
Saat ini mobil manual sendiri, masih banyak dijadikan pilihan oleh konsumen, meski enggak sedikit juga yang pakai mobil matic.
Lebih banyak yang memilih mobil manual, dengan pertimbangan biaya perawatan bisa lebih ekonomis.
Lantas, benarkah perawatan mobil manual ini lebih mudah dan lebih ekonomis biayanya?
Melansir dari Kompas.com, Andika Herda Permana, selaku Kepala Bengkel Nissan Setyabudi Semarang mengatakan, kalkulasi perhitungan biaya perawatan transmisi mobil matic dan manual sebenarnya sama saja.
"Sama-sama bicara penggunaan kendaraan selama 5 tahun, jika pakai rumus perhitungan rinci, jatuhnya tidak beda jauh walau ada selisih," kata Andika kepada Kompas.com, Kamis (17/11/2022).
"Bisa dipelajari dari pergantian oli transmisi sesuai jadwal, kelihatannya mobil matik banyak dianggap perawatan mahal, padahal jika mau diteliti hasilnya imbang, sama saja," jelasnya.
Itu baru terkait perawatan umum, beda lagi jika membahas penyakit-penyakit karena kebiasaan buruk berkendara.
Dalam masalah ini, mobil transmisi matic sedikit lebih unggul, hal tersebut dijawab tuntas oleh pemakaian yang lebih ramah untuk pemula.
Mobil manual memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi, risikonya jadwal pergantian kampas kopling relatif menjadi lebih cepat dari jadwal.
Pengemudi dituntut menguasai penggunaan gigi transmisi dan kopling, karena kesalahan tersebut berdampak pada usia pakai plat kopling.
"Kadang-kadang banyak kasus mobil baru kampas kopling habis, pengoperasian mobil manual lebih sulit terutama untuk pemula karena penguasaan materi mengemudi harus berpatokan penggunaan tiga buah pedal yaitu gas, rem, dan kopling. Jika sesuai jadwal harusnya ganti kampas kopling setiap 15.000 - 20.000 kilometer," kata dia.
Meskipun demikian, jika membahas perbaikan besar transmisi manual memang sedikit lebih terjangkau.
"Kampas kopling matik harganya bisa dua kali harga kampas kopling mobil manual, hanya saja durasi pemakaiannya bisa lebih lama, sekitar 5-7 tahun," pungkasnya.
Karena, mobil matic membutuhkan biaya overhaul transmisi yang cukup menguras kantong, sebabnya harga komponen-komponen utama cenderung lebih mahal.
Posted : Selasa, 18 Juni 2024 | 12:18 WIB| Last updated : Selasa, 18 Juni 2024 | 12:18 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR