Anggota polisi itu kemudian menangkis pukulan tersebut. Sesaat kemudian, pemuda itu kembali memohon agar motornya tidak ditahan.
"Abang punya motor dia ada tunggu saya," ucap pengendara itu memohon kepada anggota Polantas dalam video tersebut.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Manokwari, Iptu Subhan Ohoimas membenarkan peristiwa itu.
"Iya tetapi nanti konfirmasi lewat Kapolres," kata dia.
Sementara, Komandan Rindam XVIII Kasuari Kolonel Inf Wibawa Suparman membenarkan bahwa pemuda tersebut merupakan anggota TNI.
Namun pemuda itu telah meninggalkan tugas tanpa keterangan sejak 1 September 2022 lalu.
Dia juga menjelaskan, tidak terjadi perkelahian dalam video itu, oknum tersebut melakukan perlawanan saat terjaring operasi.
"Itu tidak berantem. Anggota Rindam itu mabuk lalu mau diamankan sama polisi, namun melawan," katanya saat dihubungi Kompas.com.
Kapolres Manokwari AKBP Parisian Herman Gultom mengatakan, persoalan ini akan diselesaikan secara baik-baik.
"Sore ini Mapolres (dilakukan penyelesaian)," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Oknum TNI Diduga Mabuk Hendak Pukul Anggota Satlantas di Manokwari, Ini Penjelasannya",
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR