Otomania.com - Pengoperasian mobil matic lebih simpel dibandingkan dengan transmisi manual karena pengemudi tidak perlu lagi mengoperasikan pedal kopling dan tidak harus harus sering memindahkan posisi gigi transmisi.
Tapi dengan berbagai kemudahan tersebut, bukan berati mobil bertransmisi matic bisa bebas dari masalah.
Bahkan kerusakan transmisi matic bisa disebabkan oleh kebiasaan para pemilik mobil itu sendiri.
Terkait hal tersebut, Didi Ahadi yang saat diwawancara beberapa waktu lalu menjabat sebagai Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM), memberikan penjelasannya.
Baca Juga: Begini Cara Jitu Pakai Mobil Matik di Tanjakan, Transmisi Awet dan Tenaga Nendang
Penyebab Transmisi Otomatis Mobil Matic Cepat Rusak
Setidaknya ada 7 penyebab transmisi mobil matic cepat rusak, simak:
1. Pindah gigi sebelum mobil berhenti
"Kesalahan yang dapat merusak transmisi matic yang pertama itu memaksakan pindah gigi sebelum mobil berhenti." kata Didi, dikutip dari Kompas.com.
"Misalnya dari D mau mundur, sebaiknya injak rem terlebih dahulu sampai mobil berhenti baru pindahkan ke gigi mundur," imbuhnya.
Baca Juga: Sudah Tahu Arti Huruf-huruf di Sekitar Tuas Transmisi Mobil Matik?
2. Geber saat pindah ke D
Kemudian, kesalahan kedua yang dilakukan oleh pengemudi mobil matic adalah menggeber mobilnya sebelum masuk ke posisi D.
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR