Sedangkan tempat pemberangkatannya berasal dari Tanah Merah, Pluit, Jakarta Utara.
Melansir TribunSolo.com, Bajaj yang Darto gunakan adalah milik juragannya di Jakarta.
Ia melakukan perjalanan bersama sang istri pada Minggu (24/04) dan sampai di Boyolali pada Senin (25/04).
"Alhamdulillah selama perjalanan lancar, tidak ada kendala di jalan," buka Darto, Rabu (27/04).
Usut punya usut, ternyata Darto mengaku terpaksa mudik menggunakan bajaj juragannya.
Salah satu alasannya mudik menggunakan Bajaj adalah karena tidak memiliki biaya untuk membeli tiket bus.
"Biar lebih hemat, kalau naik bus saja sudah Rp 700 ribuan belum termasuk biaya lainnya," tutur Darto.
Sedangkan biaya untuk mudik menggunakan Bajaj, Darto hanya mengeluarkan dana Rp 250 ribu untuk bahan bakar dan Rp 100 ribu untuk makan.
"Namun untuk menghemat biaya makan, kami juga membawa bekal nasi sendiri," ujarnya.
Selama perjalanan, Darto melakukan istirahat sebanyak empat kali untuk mendinginkan mesin.
"Ya yang terpenting bisa pulang kampung, pasalnya sudah dua tahun tidak mudik," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ini Darto & Tumini Asal Boyolali, Mudik dari Jakarta Pakai Bajaj, Alasannya Bikin Teteskan Air Mata - Tribunsolo.com (tribunnews.com)
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | TribunSolo.com |
KOMENTAR