Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sama-sama Melindungi, Ini Alasannya Kenapa Jas untuk Naik Gunung Enggak Cocok Dipakai Riding

Parwata,Harun Rasyid - Rabu, 8 Desember 2021 | 06:00 WIB
Ilustrasi jas hujan
Fadhliansyah
Ilustrasi jas hujan

Otomania.com - Sama-sama melindungi, ini alasannya kenapa jas untuk naik gunung enggak cocok dipakai riding.

Karena dasarnya berfungsi sebagai pelindung pakaian agar tidak basah, jas hujan untuk naik gunung kadang digunakan sebagian pengendara motor saat berkendara.

Padahal, banyak pilihan jas hujan untuk pengendaran motor yang memang difungsikan untuk kegiatan berkendara.

Lantas, apakah perbedaan jas hujan untuk naik gunung dengan jas hujan untuk naik motor?

Baca Juga: Ada yang Bilang Jas Hujan Cepat Rusak Kalau Disimpan di Bagasi Motor, Begini Kata Pakarnya

Widaryanto, selaku Kepala Toko Eiger Store di Depok, Jawa Barat, menjelaskan perbedaan dua jenis jas hujan tersebut. 

"Jas hujan untuk naik gunung jelas berbeda dengan yang dibuat khusus untuk riding karena peruntukannya juga berbeda," buka Widaryanto kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

Perbedaan dari dua aktivitas tersebut menurut Widar, akan berdampak pada pemilihan bahan serta tingkat ketebalannya.

"Jas hujan buat naik gunung dari Eiger itu bahan dasarnya Nylon yang permukaannya agak tipis. Kalau jas hujan motor bahannya campuran antara Nylon sama Polyester PVC. Selain itu jas hujan buat pengendara motor juga permukaan bahannya dibuat lebih tebal," sebutnya.

Jas hujan untuk naik motor
Harun/GridOto.com
Jas hujan untuk naik motor

Baca Juga: Sudah Masuk Musimnya, Berikut Daftar Harga Jas Hujan Rekomendasi di Bawah Rp 300 Ribu

Selain itu Widar mengungkapkan, ada alasan mengapa permukaan jas hujan untuk riding dibuat lebih tebal dari jas hujan gunung.

"Jas hujan untuk naik gunung dibuat tipis karena terpaan air hujan di gunung tidak sederas dengan air hujan yang dihadapi saat naik motor. Jadi kalau naik motor pakai jas hujan gunung, guyuran air hujan yang deras di jalan bisa rembes ke badan," jelasnya.

Karenanya, Widar menyarankan agar pengendara motor sebaiknya menggunakan jas hujan yang dirancang khusus untuk berkendara.
bukan yang untuk naik gunung.

"Agar tidak mubazir, pengendara motor sebaiknya beli jas hujan khusus untuk naik motor. Sebab harga jas hujan gunung juga tidak murah, kalo Eiger itu harganya Rp 475 ribu. Sedangkan jas hujan Eiger Riding harganya dari Rp 249 ribu sampai Rp 319 ribu," jelasnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa