Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Benarkah Transmisi Matik Lebih Cepat Rusak Dibanding Transmisi Manual?

Parwata,Abdul Aziz Masindo - Kamis, 17 Agustus 2023 | 12:24 WIB
Ilustrasi pengoperasian tuas transmisi matic Nissan Livina
Ryan/GridOto.com
Ilustrasi pengoperasian tuas transmisi matic Nissan Livina

Otomania.com - Jangan percaya isu mobil transmisi matic lebih cepat rusak ketimbang manual, bengkel khusus transmisi beberkan faktanya.

Hadirnya mobil transmisi otomatis atau mobil matic, memberikan kenyamananan bagi para penggunanya.

Sebab, pengemudi mobil matic enggak perlu menginjak pedal kopling lagi, karena sudah diatur oleh komputer.

Meski begitu, beberapa masyarakat beranggapan jika usia atau masa pakai transmisi matik lebih cepat rusak.

Hal tersebut jika dibandingkan dengan transmisi manual, atau dengan kata lain lebih awet transmisi manual.

Hal tersebut apakah benar atau tidak?

Suprianto alias Ucup dari bengkel Spesialis Matik Rizki Auto di Duren Sawit, Jakarta Timur, menjelaskan mengenai hal ini.

"Kalau transmisi matik memang punya umur tapi enggak gampang rusak, matik lebih awet dibandingkan manual," ungkap pria yang disapa Ucup.

Baca Juga: Ini Tiga Masalah yang Sering Dialami Mobil Matik, Simak Sebelum Beli

"Tapi kalau mobil-mobil yang modern memang ada beberapa masalah, karena sudah banyak menggunakan komponen elektronik, tapi transmisi matiknya awet," lanjut ucup.

Namun Ucup menekankan usia pakai transmisi matik dapat bertahan lama asalkan pemilik mobil matik rajin mengganti dan menguras oli transmisi matik.

"Transmisi matik bisa awet kalau rajin control-nya, kaya ganti oli transmisi, apakah ada bocor, rembes atau tidak," kata Ucup.

"Standar (penggantian oli transmisi matik) dari pabrik rata-rata 50 ribu kilometer, kalau lebih cepat 30 ribu kilometer pastinya akan lebih awet," tambahnya.

Baca Juga: Supaya Tidak Overheat, Begini Cara Gunakan Engine Brake Mobil Matik

Selain dari perawatan, penggunaan transmisi matik yang benar juga bisa memperpanjang umur transmisi.

"kalau sedang mundur, tuas transmisi jangan langsung diposisikan ke D, bisa jebol di tempat," tetang Ucup.

Usahakan mobil sampai berhenti terlebih dahulu, dan injak rem atau rem tangan, barulah pindahkan tuas transmisi ke D, begitupun sebaliknya jika dari D ke R.

Jadi menurutnya, transmisi matik bisa lebih awet dari pada transmisi manual.

Selama perawatannya seperti ganti dan kuras oli transmisi rutin dilakukan serta penggunaannya yang benar.

Baca Juga: Apa Fungsi Gigi L Pada Tuas Transmisi Mobil Matik? Gunakan Saat Situasi Ini

Posted : Kamis, 17 Agustus 2023 | 12:24 WIB| Last updated : Kamis, 17 Agustus 2023 | 12:24 WIB

Editor : Dimas Pradopo
Sumber : Otoseken.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa