Otomania.com - Video viral, remaja yang gelantungan truk itu bukanlah bajing loncat, ini faktanya
Video viral memperlihatkan seorang remaja bergelantungan di bagian belakang sebuah truk.
Melansir dari TribunLampung.co.id, aksi remaja yang viral tersebut diunggah oleh sejumlah akun media sosial.
Terjadi di Jalan Soekarno-Hatta, belakang pabrik Bumi Waras, Panjang, Bandar Lampung.
Baca Juga: Video Viral Tiga Banjing Loncat Beraksi, Panjat Truk dan Palak Sopirnya, Polisi Tanggapi Begini
Video viral aksi remaja bergelantungan sebuah truk tersebut beredar sejak hari Selasa (20/4/2021).
Dan tak ayal video yang berdurasi kurang dari 10 detik itu membuat warganet resah.
Kepolisian setempat pun langsung bergerak mencari orang yang berperan dalam video viral tersebut.
Kemudian sehari berselang, pemeran video yang bergelantunga truk tersebut diringkus oleh anggota Polsek Panjang.
Dan diketahui remaja itu berinisial DWS (16), warga Pidada, Panjang, Bandar Lampung.
Setelah menjalani pemeriksaan, polisi menyimpulkan bahwa remaja tersebut bukanlah seorang bajing loncat.
"Setelah kami mintai keterangan, DWS ini bukan bajing loncat," ujar Kapolsek Panjang, Kompol Adit Priyanto, Rabu (21/4/2021).
Adit menjelaskan, tindakan yang dilakukan oleh DWS dalam video tersebut menimbulkan kesalahpahaman.
Menurutnya, bajing loncat merupakan sebutan orang yang melakukan tindakan pencurian dari atas kendaraan yang sedang berjalan.
Bahkan Adit juga menegaskan, jika memang yang bersangkutan tidak terbukti melakukan suatu tindak pidana kejahatan.
"Dia hanya bekerja, orang sekitar sini mengenal dengan sebutan siping," kata Adit.
Lebih lanjut Adit menjelaskan, siping itu seperti kegiatan mengerjakan atau membersihkan sisa-sisa barang yang dimuat atau sisa-sisa ampas sawit untuk pakan ternak.
Menurutnya kegiatan seperti itu memang biasa dilakukan dan sopir mobil truk juga mengetahui.
Barang yang diambil bukan barang curian.
"DWS bukan melakukan tindak pidana kejahatan. Dia hanya membantu keluarga cari nafkah, keluarganya pun tahu pekerjaan yang ia lakukan," kata Adit.
Adit mengatakan DWS yang merupakan warga kelurahan Pidada akan dikembalikan kepada keluarga.
Sementara DWS mengakui jika pemeran dalam Video tersebut adalah dirinya.
Ia membantah jika apa yang dilakukan di belakang truk tersebut merupakan tindakan layaknya bajing loncat.
"Saya bekerja seperti itu sudah 9 tahun untuk membantu keluarga mencari nafkah," kata DWS.
Hal ini tentu sangat mengagumkan, ia bekerja dengan penuh resiko demi keluarga.
DWS juga merasa kecewa dengan pihak penyebar video karena akibat hal tersebut viral sehingga dirinya dikira sebagian masyarakat ia sebagai bajing loncat.
"Ya kecewa sama yang bikin viral, karena niat saya bantu keluarga bukan jadi bajing loncat," kata DWS.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Fakta Video Viral Remaja Bergelantungan di Belakang Truk di Panjang, Polisi: Bukan Bajing Loncat,
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Tribunlampung.co.id |
KOMENTAR