“Melainkan khusus datang dari Spanyol dan Italia melihat langsung persiapan terakhir sirkuit Mandalika yang sekarang sudah hampir 70 persen selesai,” imbuhnya.
Pihak Dorna dan FIM tidak hanya menilai kesiapan sirkuit Mandalika saja, namun juga fasilitas pendukung lainnya seperti bandara, dan rumah sakit.
Bamsoet mengatakan, penilaian yang dilakukan pihak Dorna dan FIM hari ini akan turut menentukan nasib penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2021.
“Jumat akan ada pemberitahuannya, meskipun (jadi atau tidak) sebenarnya bukan tergantung dari Dorna, tapi tergantung situasi dan kondisi Covid-19 di Indonesia,” ungkap Bamsoet.
Baca Juga: Ada Pembaruan Kalender MotoGP 2021, Bagaimana Dengan Status Sirkuit Mandalika di Indonesia?
“Jadi kalau pemerintah memandang bahwa MotoGP Indonesia bisa dilakukan maka bisa dilakukan,” imbuh pria yang juga Ketua MPR RI periode 2019-2024.
“Tapi kalau ada pertimbangan lain, seperti risiko munculnya cluster baru di Lombok (karena MotoGP Indonesia) ya lebih baik ditunda menjadi awal tahun depan,” ujarnya.
Hingga saat ini, proses pembangunan sirkuit Mandalika, Lombok sudah mendekati 70 persen dengan target penyelesaian pada Juni 2021.
Proses homologasi sirkuit serta pengecekan oleh Dorna akan dilakukan pada Juli 2021, beberapa bulan sebelum MotoGP 2021 dijadwalkan untuk digelar pada Oktober 2021 nanti.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR